Isi Perbincangan Fadjroel Rachman Bersama Jokowi

Mantan aktivis Fadjroel Rachman di undang oleh Presiden Jokowi ke Istana Kepresidenan Jakarta pada Senin, 21 Oktober 2019.
Fadjroel Rachman. (Foto: Instagram/@fadjroelrachman)

Jakarta - Mantan aktivis Fadjroel Rachman diundang oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi ke Istana Kepresidenan Jakarta pada Senin, 21 Oktober 2019. Kedatangannya itu bersama Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Niko Harjanto. 

"Saya tadi diundang, didampingi pak Pratikno diundang makan siang oleh pak presiden," kata Fadjroel usai bertemu Jokowi, di Istana Kepresidenan, Senin, 21 Oktober 2019.  

Dia tidak mengungkapkan secara detail tujuan undangan tersebut. Namun, dirinya merasa senang disambut baik oleh Jokowi. 

Ada tugas yang disampaikan oleh beliau (Jokowi).

"Makan siangnya enak, ada tahu, makan siang biasa," ucap dia.

Meski sempat makan siang bersama Jokowi, Fadjroel juga telah melakukan perbincangan dengan orang nomor satu di Republik Indonesia ini.

"Ada tugas yang disampaikan oleh beliau (Jokowi). Tetapi mengenai bentuk tugasnya, nanti akan diumumkan secara langsung saja, diberitahukan saja oleh presiden," ujarnya.  

Fadjroel tidak menyebutkan secara jelas perihal tugas tersebut. Tetapi, dipastikan hal itu nanti akan diumumkan secara resmi oleh presiden.

Sebelumnya diberitakan, Pratikno, Menteri Sekretaris Negara periode 2014-2019, Niko Harjanto Staf Khusus Pratikno periode 2014-2019, dan aktivis mahasiswa 1980-1998 yang juga Dewan Pakar Bidang Komunikasi PP Ikatan Alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) Fadjroel Rachman, memenuhi undangan Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan pada Senin, 21 Oktober 2019. 

Mereka tiba pada pukul 14.09 WIB secara bersamaan, seusai Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto yang merupakan Menteri Perindustrian periode 2014-2019 itu hadir.[]

Baca juga:

Berita terkait
Cuit Soal Petani Brebes, Fadjroel dan Guntur Romli Dipolisikan
Dilaporkan karena diklaim menuduh dan menyebarkan berita bohong.
Mahfud MD Sarankan Jokowi Mengundang Agus Rahardjo cs
Mahfud MD menjelaskan tak tepat pimpinan KPK menyerahkan mandat ke Presiden. Walau demikian ia menyarankan Jokowi mengundang mereka untuk bicara.
Tujuh Pengusaha Tajir Melintir yang Diundang Jokowi
Presiden Jokowi secara khusus mengundang tujuh pengusaha 'tajir melintir' Indonesia di Istana Merdeka. Siapa dan bagaimana mereka?