Jakarta - Apapun jenis investasi jangka pendek yang dipilih, tujuannya untuk memperoleh keuntungan sebesar-besarnya dengan resiko minim. Nah agar keuntungan makin berlipat, yuk simak tips berinvestasi jangka pendek berikut ini.
1. Menentukan tujuan investasi
Sebelum berinvestasi, Anda harus menetapkan tujuan terlebih dahulu. Jangan asal-asalan berinvestasi sebab tren. Adanya tujuan investasi yang jelas akan membuat Anda mudah dalam menentukan instrumen investasi dan strategi berinvestasi.
2. Mengetahui kinerja instrumen investasi
Setelah mengetahui tujuan berinvestasi, berikutnya ketahui produk investasi yang ada di pasaran. Anda harus memahami secara detail instrumen investasi yang akan dipilih. Mulai dari informasi bagaimana pengelolaan dana, risiko kerugian, kelegalan produk investasi, sistem profit, dan sejenisnya.
Jangan sampai mendapat kerugian akibat tidak memahami produk investasi. Teliti dan jeli dalam menentukan instrumen investasi agar terhindar dari investasi bodong. Jadilah investor yang cerdas agar untung semakin berlipat!
3. Memilih investasi yang tepat
Ada banyak produk investasi di pasaran. Jangan sampai Anda salah memilih. Sebaiknya Anda mengetahui terlebih dahulu kebutuhan dan kondisi keuangan sebelum berinvestasi. Pilih produk investasi sesuai kebutuhan dan tujuan Anda.
4. Berinvestasi dengan strategi
Investasi bukan sekedar menyetorkan dana saja. Tetapi Anda harus berbekal pengetahuan terkait investasi. Agar mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya, Anda harus menjalankan strategi investasi.
Silahkan berdiskusi dengan pihak yang ahli untuk menentukan strategi investasi yang menguntungkan.
Investasi jangka pendek banyak dipilih sebab ada banyak keuntungan, diantaranya:
· Pengembalian dana dan pemerolehan keuntungan cepat.
· Sebagai passive income
· Dapat menjadi tambahan cash flow
· Memenuhi kebutuhan tertentu dalam jangka pendek, misalnya biaya pendidikan.
· Produk simpanan menguntungkan yang dapat dinikmati secara cepat.
· Investasi ini memiliki tingkat risiko kecil.
· Sebagai tempat belajar dan mencari pengalaman berinvestasi bagi investor pemula.
· Modal yang diperlukan tidak terlalu besar. Mulai dari Rp 100 ribu sudah bisa berinvestasi jangka pendek.[]
(Ratu Mitha Amelia)
Baca Juga:
- Tips Trading Saham ala Legenda Pasar Modal Vier Abdul Jamal
- Ingin Membuka Deposito? Ini Persyaratannya
- Risiko Berinvestasi Deposito yang Perlu Anda Ketahui
- 3 Kelebihan dari Deposito Berjangka