Ini Dia 9 Anak Muda di Posisi Puncak Pertamina Group

Wajah Pertamina semakin segar dengan adanya sembilan anak muda yang menempati sejumlah posisi teratas di Pertamina Group.
Kilang Refinery PT Pertamina (Persero) Unit IV Cilacap. (Foto: Instagram/@pertamina)

Jakarta - Wajah Pertamina sebagai perusahaan besar kini semakin segar dengan adanya sembilan anak muda yang menempati sejumlah posisi teratas di Pertamina Grup. Prestasi mereka menunjukkan bahwa usia bukan halangan untuk menempuh jalur karir yang agresif melalui sejumlah “program khusus” pengembangan talent di Pertamina.

SVP Corporate Communication & Investor Relations Pertamina, Agus Suprijanto mengatakan usia para anak muda ini rata-rata berkisar 40 tahun. Tidak tanggung-tanggung, mereka menempati posisi strategis jajaran direksi di sub holding dan anak perusahaan Pertamina.

Menurutnya, meskipun usia mereka masih terbilang muda, prestasi dan skill mereka sudah teruji selama ini. Ditambah lagi, mereka juga sudah menempuh high level program dari perusahaan yang bertujuan memaksimalkan potensinya melalui Talent Management System Development.

Untuk  meningkatkan kepercayaan stakeholder atas transparansi proses pemilihan pejabat, Pertamina juga menggunakan Internal Job Posting.

"Tentu saja dengan beberapa kriteria dan rentetan program pengembangan yang didesain untuk menjawab tantangan saat ini dan masa depan,” ujar Agus dalam keterangannya di Jakarta, Selasa, 2 November 2020.

Kesembilan anak muda tersebut yakni :

1. Iin Febrian (42 tahun) Direktur Utama PT Pertamina Retail

2. Yoki Firnandi (40 tahun) Direktur Optimasi Produk PT Kilang Pertamina Internasional

3. Mars Ega Legowo Putra (42 tahun) Direktur Perencanaan dan Pengembangan Bisnis PT Pertamina Patra Niaga

4. Isabella Hutahaean (44 tahun) Direktur SDM & Penunjang Bisnis PT Pertamina Patra Niaga

5. Fitri Azwar (43 tahun) Direktur Keuangan, PT Pertamina Training & Consulting

6. Wisnu Medan Santoso (41 tahun) Direktur Perencanaan Bisnis PT Pertamina International Shipping

7. Arief Kurnia Risdianto (41 tahun) Direktur Operasi PT Pertamina International Shipping

8. I Putu Puja Astawa (43 tahun) Direktur Armada PT Pertamina International Shipping

9. Indah Kurnianingsih (42 tahun) Direktur Operasi & Pemasaran, PT Pertamina Training & Consulting.

Menurut Agus, pengembangan talenta muda menjadi perhatian khusus bagi Pertamina. Hal ini merujuk pada demografi Pertamina, dengan sekitar 66 persen atau sekitar 21.000 pekerjanya adalah kalangan Gen Y dan Gen Z. 

"Komitmen direksi Pertamina untuk memberikan kepercayaan kepada para pemimpin muda tersebut dalam mengelola portofolio bisnis perusahaan bernilai jutaan dolar ini adalah wujud kesadaran untuk mempersiapkan generasi penerus estafet kepemimpinan pada perusahaan energi kebanggaan Indonesia," tutur Agus. 

Agus menambahkan  dengan tingkat persentase yang dominan, perusahaan menyadari bahwa masa depan  ada di tangan mereka. Termasuk soal restrukturisasi Pertamina yang sekarang sedang berjalan. Para pekerja muda ini mengambil peran yang sangat penting dalam mensukseskan proses transisi restrukturisasi,” ucapnya.

Demikian juga terkait jenjang karir atau sistem promosi jabatan di Pertamina yang tidak hanya mengandalkan masa waktu bekerja melainkan lebih mengutamakan kapabilitas pekerjanya. Hal ini sejalan dengan program yang didorong oleh Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama untuk membuka kesempatan yang sama bagi semua pekerja dalam menempati suatu posisi jabatan, selama memenuhi kompetensi yang dibutuhkan.

“Untuk  meningkatkan kepercayaan stakeholder atas transparansi proses pemilihan pejabat, Pertamina juga menggunakan Internal Job Posting (IJP) sebagai alternatif mendapatkan kandidat terbaik,” kata Agus. 

Dalam pengembangan talenta muda ini, Pertamina mengimplementasikan nilai kolaborasi dan kompeten sebagai core values AKHLAK (amanah, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif). Standar nilai tersebut merupakan arahan dari pemegang saham bagi semua BUMN.

Sesuai arahan Menteri Badan Usaha Milik Negara, Erick Thohir saat melantik manajemen Pertamina pada Juni 2020 lalu, agar seluruh jajaran direksi Pertamina lebih fokus bekerja pada bisnis inti, konsisten menjalankan program restrukturisasi dan konsolidasi dan pada akhirnya diharapkan meraih Key Performance Indicators (KPI) yang baik. Dengan pengembangan sistem manajemen talent, menurut Agus, Pertamina dapat melahirkan pekerja yang siap menjalankan tugas sesuai kompetensi dan mampu meningkatkan kapasitas dirinya. 

Dengan begitu, Pertamina dapat mengambil peran utama dalam proyek internasional dan fungsi strategis. “Saat ini, kesempatan terbuka luas bagi anak muda untuk untuk memimpin di perusahaan milik negara dan berkontribusi bagi pengelolaan energi nasional,” tutur Agus. []

Berita terkait
50 Wanita Paling Berpengaruh di Dunia, Ada Nama Bos Pertamina
Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Nicke Widyawati masuk dalam peringkat ke-16 daftar wanita paling berpengaruh di dunia versi Fortune.
CORE Ungkap Alasan Harga Avtur Pertamina Termurah di Asia
Ekonom CORE, Yusuf Rendy Manilet mengungkapkan harga bahan bakar Avtur yang ditawarkan Pertamina merupakan yang termurah di Asia.
Respon Pertamina soal Stiker BBM Dicabut di Aceh
Berdasarkan survey yang dilakukan di 126 SPBU di wilayah Aceh, terungkap data jumlah antrean berkurang hingga 80 persen saat pakai stiker BBM.
0
Tinjau Lapak Hewan Kurban, Pj Gubernur Banten: Hewan Kurban yang Dijual Dipastikan Sehat
Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar meninjau secara langsung lapak penjualan hewan kurban milik warga di Kawasan Puspiptek.