Infeksi Covid Landa Beberapa Kota di China Bagian Selatan

Kota-kota Shenzhen dan Guangzhou memperketat pembatasan terkait dengan pandemi Covid-19 yang terus merebak di kota-kota itu
Warga antre untuk menerima vaksin Covid-19 di luar tempat vaksinasi di Guangzhou, Provinsi Guangdong, China, 29 Mei 2021. (Foto: voaindoneia.com/via Reuters)

TAGAR.id, Jakarta - Kota Guangzhou, China, Rabu, 31 Agustus 2022, memberlakukan pembatasan terkait Covid-19 di beberapa bagian kota itu, bergabung dengan Shenzhen dalam memerangi perebakan lokal.

Langkah China itu memperdalam ketidakpastian dalam hal perdagangan dan kehidupan sehari-hari di dua kota metropolitan yang ekonominya paling dinamis di kawasan selatan China.

Beberapa kota terbesar China telah meningkatkan restriksi Covid-19 mereka pekan ini, yang memengaruhi aktivitas puluhan juta orang.

Laporan di situs independen, worldometer, menunjukkan sampai tanggal 31 Agustus 2022, jumlah kasus Covid-19 di China sebanyak 243.081 dengan 5.226 kematian.

Sementara itu situs ourworldindata menunjukkan sampai tanggal 30 Agustus 2022 persentase warga China yang sudah divaksinasi Covid-19 mencapai 88,95% yang terdiri atas 91,27% dua suntikan dan 2,32% satu suntikan.

Mengingat kebutuhan untuk menyeimbangkan ekonomi dengan upaya-upaya menanggulangi wabah, pihak berwenang mengatakan pembatasan itu akan berlangsung hanya beberapa hari, meskipun kota-kota yang lebih kecil memperpanjang restriksi itu pada awal bulan ini.

tes covid di GuangzhouSeorang pria (kanan) menerima tes asam nukleat untuk mengetes Covid-19 di Guangzhou di Provinsi Guangdong selatan China. (Foto: voaindoneia.com/AFP)

Apa yang disebut sebagai kebijakan “dinamis nol COVID” telah membuat China berbeda dengan negara-negara lain yang secara bertahap mengurangi restriksi terkait wabah virus corona, terlepas dari kerugian yang dialami ekonomi terbesar kedua dunia itu yang telah menghadapi pertumbuhan yang lambat.

Guangzhou, kota berpenduduk hampir 19 juta orang di dekat Hong Kong, melaporkan hanya lima infeksi lokal hari Selasa. Tetapi pihak berwenang memerintahkan beberapa daerah tertentu di satu distrik untuk menutup tempat-tempat hiburan dalam ruangan dan tempat-tempat makan di restoran hingga hari Sabtu.

letak guangzhou dan shenzhenLetak geografis Guangzhou dan Shenzhen di China bagian selatan. (Sumber: users.libero.it)

Kota itu juga memerintahkan semua TK, SD, SMP dan SMA di distrik itu untuk menunda awal semester baru dan menghentikan kelas tatap muka yang telah dimulai, kata berbagai laporan media pemerintah pada hari Rabu, 31 Agustus 2022.

Layanan bus dan kereta bawah tanah di distrik itu juga dikurangi.

Di Shenzhen, sedikitnya empat distrik dengan penduduk sekitar 9 juta orang, telah dikeluarkan perintah penutupan bisnis hiburan dan budaya dan menghentikan atau mengurangi tempat bersantap di restoran selama beberapa hari.

Output ekonomi gabungan Shenzhen dan Guangzhou mencapai 855 miliar dolar AS tahun lalu, setara dengan sekitar setengah dari Produk Domestik Bruto Korea Selatan. (uh/ab)/Reuters/voaindonesia.com dan sumber lain. []

Berita terkait
Pandemi Covid-19 Perburuk Angka Pernikahan dan Kelahiran di China
Pandemi Covid-19 berkontribusi pada penurunan angka pernikahan dan kelahiran yang telah terjadi beberapa tahun terakhir di China
0
Infeksi Covid Landa Beberapa Kota di China Bagian Selatan
Kota-kota Shenzhen dan Guangzhou memperketat pembatasan terkait dengan pandemi Covid-19 yang terus merebak di kota-kota itu