Infeksi Baru Covid-19 Melonjak di Amerika Serikat

Jumlah kasus infeksi baru Covid-19 di Amerika Serikat (AS) rata-rata sekitar 100 ribu per hari, tertinggi sejak musim dingin lalu
Seorang perawat bersiap menyuntikkan vaksin Covid-19 kepada seorang pria dalam sebuah acara vaksinasi massal di Ypsilanti, Michigan, AS, 7 Agustus 2021 (Foto: voaindonesia.com - Emily Elconin/Reuters)

Jakarta – Kantor Berita Associated Press (AP) melaporkan bahwa jumlah kasus infeksi baru Covid-19 di Amerika Serikat (AS) rata-rata sekitar 100 ribu per hari, tertinggi sejak musim dingin lalu.

Kantor berita itu melaporkan pada Sabtu,7 Agustus 2021, bahwa rata-rata kasus baru harian mencapai 107.143, secara dramatis lebih tinggi dari rata-rata sekitar 11.000 kasus pada akhir Juni 2021.

Jumlah kasus harian terbanyak di AS dilaporkan tanggal 8 Januari 2021 yaitu sebanyak 304.638. Jumlah kematian harian terbanyak dilaporkan tanggal 12 Januari 2021 sebanyak 4.464.

Peningkatan infeksi itu terjadi ketika Covid-19 varian Delta yang sangat menular terus menyebar dengan cepat ke seluruh pelosok AS.

Dr Rochelle Walensky Direktur CDCDr Rochelle Walensky, Direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) (Foto: voaindonesia.com/AFP)

Direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (Centers for Disease Control and Prevention/CDC) AS, Dr Rochelle Walensky, mengatakan dalam sebuah wawancara dengan stasiun TV CNN sebelumnya pekan ini bahwa data pemerintah menunjukkan infeksi di AS “Bisa mencapai beberapa ratus ribu kasus sehari, mirip dengan lonjakan yang terjadi pada awal Januari.”

Setelah memuncak pada sekitar 250 ribu infeksi pada awal Januari 2021, angka itu mencapai titik terendah pada Juni, tetapi kemudian merangkak naik hingga mencapai 100 ribu lagi dalam enam minggu berikutnya.

Associated Press melaporkan bahwa kenaikan terjadi bahkan ketika lebih dari 70% dari semua orang dewasa Amerika setidaknya telah divaksinasi, baik penuh dua suntikan atau satu kali suntikan.

Menurut Pusat Data Virus Corona Universitas Johns Hopkins, rata-rata tujuh hari untuk kematian baru harian di AS meningkat dari sekitar 270 menjadi hampir 500 setiap hari selama dua minggu terakhir pada Jumat, 6 Agustus 2021.

Bradley Sharp mahasisa NY divaksin covidBradley Sharp asal Saratoga New York, AS, menerima vaksin Covid-19 Johnson & Johnson dari perawat, Stephanie Wagner di New York. Bradley perlu divaksinasi Covid-19 karena diwajibkan oleh kampusnya (Fofo: Dok/voaindonesia.com - AP Photo/Mark Lennihan)

Gedung Putih melaporkan pada Jumat, 6 Agustus 2021, bahwa AS sekarang telah secara resmi memvaksinasi setengah dari populasinya, berkat lonjakan vaksinasi selama seminggu terakhir.

Berdasarkan data Johns Hopkins, hingga Sabtu, 7 Agustus 2021, tengah hari, hampir 202 juta orang terinfeksi Covid-19 di dunia dan 4,3 juta orang meninggal akibat Covid -19 di seluruh dunia.

Data Johns Hopkins juga menunjukkan dibandingkan dengan negara-negara lain di dunia, AS terus berada paling depan dalam jumlah kasus Covid-19, dengan lebih dari 35,7 juta, dan lebih dari 616 ribu kematian (lt/ft)/AP/voaindonesia.com. []

Berita terkait
93% Kasus Covid-19 di Amerika Adalah Varian Delta
CDC mengatakan bahwa 93% dari seluruh kasus baru virus corona (Covid-19) di AS adalah varian Delta
Ratusan Universitas di Amerika Wajibkan Mahasiswa Vaksinasi Covid-19
Ratusan universitas di AS mulai wajibkan mahasiswa vaksinasi Covid-19 sebelum mereka memulai kuliah di semester musim gugur tahun ini
Amerika dan Eropa Gencarkan Vaksinasi Covid-19 Hadapi Varian Delta
New York, AS, wajibkan warga yang beraktivitas di sejumlah ruang publik, setengah populasi Uni Eropa telah sepenuhnya divaksin Covid-19
0
Hasil Pertemuan AHY dan Surya Paloh di Nasdem Tower
AHY atau Agus Harimurti Yudhoyono mengaku sudah tiga kali ke Nasdem Tower kantor Surya Paloh. Kesepakatan apa dicapai di pertemuan ketiga mereka.