Indramayu Raih Juara 1 Inovasi Inspiratif Jabar

PPD Jabar Tahun 2020 merupakan salah satu apresiasi kepada pemerintah daerah kabupaten/kota yang berprestasi.
Pejabat Pemkab Indramayu sedang menyaksikan pengumuman Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) Provinsi Jabar Tahun 2020 melalui video confrence. (Foto: Tagar/Diskominfo Pemkab Indramayu).

Indramayu - Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpus) Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, jadi pemenang juara 1 untuk kategori Inovasi Inspiratif Daerah di Jawa Barat tahun 2020. Prestasi ini diraih melalui program unggulannya yakni Gerbang Maca

Pengumuman pemenang itu disampaikan pada pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Provinsi Jabar Tahun 2020 dalam rangka Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Jabar Tahun 2021 melalui video conference pada Rabu, 22 April 2020.

Dalam agenda yang dibuka oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dari Jabar Command Center, Gedung Sate, Kota Bandung itu, turut ditayangkan video pengumuman Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) Provinsi Jabar Tahun 2020.

Sekretaris Daerah Provinsi Jabar Setiawan Wangsaatmaja mengatakan, PPD Jabar Tahun 2020 merupakan salah satu apresiasi kepada pemerintah daerah kabupaten/kota yang berprestasi dalam menghasilkan perencanaan yang berkualitas dan dapat mencapai target pembangunan.

"Serta PPD ini dapat menyiapkan dokumen RKPD (Rencana Kerja Pemerintah Daerah) dengan lebih baik, konsisten, komprehensif, terukur, dan dapat dilaksanakan," kata Setiawan.

Musrenbang Jabar Tahun 2020 merupakan rangkaian penyusunan RKPD 2021 yang disesuaikan dengan kondisi pandemi saat ini, yakni menjadi Peningkatan Daya Saing Daerah Melalui Percepatan Pemulihan Ekonomi dan Penguatan Sistem Kesehatan Daerah.

Plt. Bupati Indramayu Taufik Hidayat mengatakan, pihaknya menyambut baik rencana penyusunan RKPD 2021 yang disesuaikan dengan kondisi saat ini yaitu untuk meningkatkan daya saing daerah melalui percepatan pemulihan ekonomi dan penguatan sistem kesehatan daerah.

Dengan rencana kerja yang telah ditetapkan dan diturunkan ke kabupaten/kota maka semua pihak harus mampu melakukan inovasi dan kolaborasi menjadi kunci dalam perencanaan pembangunan di Jabar pada 2021 sehingga diharapkan kualitas perencanaan tahun depan lebih fokus, terinci, punya indikator jelas dan terukur oleh semua tingkat pemerintahan sesuai kewenangan masing-masing.

"Gerbang Maca ini merupakan inovasi yang sangat inspiratif dari Disarpus Indramayu yang terus diterapkan hingga saat ini. Dengan Gerbang Maca maka kegiatan membaca dan aktivitas di perpustakaan semakin menjadi menarik," tegas Taufik.

Berikut daftar pemenang Penghargaan Pembangunan Daerah Provinsi Jabar Tahun 2020 berdasarkan surat Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jabar:


*A. Kualifikasi Juara Terbaik Inovasi Inspiratif Daerah*

Juara 3 - Kabupaten Kuningan (Desa Pinunjul)

Juara 2 - Kabupaten Bandung (Sasmaya Baskara)

Juara 1 - Kabupaten Indramayu (Gerbang Maca)


*B. Kualifikasi Juara Harapan PPD Kota*

Juara 3 - Kota Bekasi (Si Encang)

Juara 2 - Kota Banjar (Abatasa)

Juara 1 - Kota Cimahi (Pengembangan Wisata Edukasi Budaya untuk Mendukung Gastrodiplomasi)


*C. Kualifikasi Juara Harapan PPD Kabupaten*

Juara 3 - Kabupaten Sumedang (Penataan Kawasan Agrowisata & Smart Farming Ubi Jalar)

Juara 2 - Kabupaten Cirebon (Si Miskin Rangga)

Juara 1 - Kabupaten Karawang (Desa Saking Cinta)


*D. Kualifikasi Juara Kota Terbaik PPD*

Juara 3 - Kota Depok (Pembangunan Portal Smart Healthy City)

Juara 2 - Kota Bandung (Layad Rawat)

Juara 1 - Kota Bogor (Sekolah Ibu)


*E. Kualifikasi Juara Kabupaten Terbaik PPD*

Juara 3 - Kabupaten Purwakarta (Sipila dan DC Prokila)

Juara 2 - Kabupaten Pangandaran (Pendidikan Pangandaran Hebat)

Juara 1 - Kabupaten Garut (Top De Amor). []

Berita terkait
Padi Indramayu Lebih Tinggi dari Bali, DIY, Banten
Hasil produksi padi kabupaten Indramayu pada tahun 2018, capai 1.393.928.609 ton. Ini diklaim lebih tinggi dari Banten, Banten, DIY dan Babel
0
Kesehatan dan Hak Reproduksi Adalah Hak Dasar
Membatasi akses aborsi tidak mencegah orang untuk melakukan aborsi, hal itu justru hanya membuatnya menjadi lebih berisiko mematikan