Ical Tanggapi Panasnya Pemilihan Ketua Umum Golkar

etua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie atau karib disapa Ical menanggapi panasnya pemilihan Ketua Umum Partai Golkar.
Ketua Umum Partai Golkar (keenam dari kanan) dan Wakil Koordinator Bidang Pratama Partai Golkar Bambang Soesatyo (kelima dari kanan) saat Rapimnas Partai Golkar di Jakarta pada Kamis 14 November 2019. (Foto: Dok Partai Golkar)

Jakarta - Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie atau karib disapa Ical mengingatkan agar pemilihan Ketua Umum Partai Golkar mengedepankan musyawarah mufakat sehingga energi kader dapat disimpan untuk berkompetensi dengan pihak lain.

Kalau target saya pribadi, Golkar pada tahun 2024 pasti menang. Kedua, harus bisa mencalonkan presiden dan wakil presiden dari kader partai sendiri.

Musyawarah nasional (munas) berdasarkan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar direncanakan akan berlangsung mulai 3 Desember 2019 di Jakarta.

"Kalau calonnya ada beberapa, kalau bermusyawarah kan baik. Tenaga bisa disimpan untuk berkompetisi dengan pihak lain," kata Ical di sela Rapimnas Partai Golkar di Hotel Ritz Carlton Mega Kuningan, Kamis 14 November 2019.

Menurut dia, musyawarah tersebut dengan cara berunding bersama-sama menentukan arah perjalanan ke depan Partai Golkar.

Terkait munculnya sejumlah nama selain Airlangga Hartarto dan Bambang Soesatyo yang disinyalir akan mencalonkan diri menjadi ketua umum, Ical menyebut pimpinan munas akan mengarahkan kandidat tersebut bermusyawarah agar menghasilkan program yang baik.

Ketika ditanya kans Airlangga menjabat sebagai ketua umum anyar Partai Golkar, Ical enggan menjawabnya. Dia beranggapan siapapun yang menang dapat merangkul besarnya kekuatan Partai Golkar.

"Kalau target saya pribadi, Golkar pada tahun 2024 pasti menang. Kedua, harus bisa mencalonkan presiden dan wakil presiden dari kader partai sendiri," kata Ical.

Dalam kesempatan berbeda, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mendorong seluruh kader partainya untuk musyawarah. Menurut Airlangga, pemilihan ketua umum secara aklamasi beberapa kali telah dilakukan Partai Golkar.

"Pertama kali waktu Pak Ical, kemudian waktu munaslub (munas luar biasa) kemarin. Jadi, Golkar sudah melaksanakan itu," ujar dia.

Rapimnas Partai Golkar yang digelar pada hari ini dihadiri 400 kader partai berlambang pohon beringin tersebut dari seluruh Indonesia.

Selain Ical, munas dihadiri Ketua Dewan Kehormatan Akbar Tanjung dan Ketua Dewan Pakar Agung Laksono. Selanjutnya tampak juga tokoh Partai Golkar di antaranya Wakil Ketua DPR Aziz Syamsudin, Menteri Perindustrian Agung Gumiwang Kartasasmita, dan Menteri Pemuda dan Olahraga Zainuddin Amali.

Berita terkait
Golkar Gembira Jokowi Dukung Kepemimpinan Airlangga
Kader Partai Golkar gembira mendengar Jokowi yakin partai berlambang pohon beringin itu moncer dipimpin Airlangga.
Jokowi Hadiri Peringatan HUT ke-55 Partai Golkar
Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Maruf Amin menghadiri puncak peringatan HUT ke-55 Partai Golkar yang berlangsung di Hotel Sultan Jakarta.
Bambang Soesatyo Patuhi Surat Edaran Partai Golkar
Bambang Soesatyo mengatakan akan mematuhi instruksi partainya yang melarang para anggota Fraksi Partai Golkar meninggalkan Jakarta.