Simalungun - Hujan yang mengguyur wilayah Kabupaten Simalungun, sejak pagi menyebabkan ambruknya jembatan bailley Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Kamis 17 Oktober 2019 pukul 14.00 WIB.
Jembatan bailey adalah akses utama penghubung Kota Pematangsiantar dan Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun. Kejadian bukan kali pertama dalam tahun ini, tercatat sudah tiga kali jembatan bailey ambruk.
Tingginya curah hujan menyebabkan jembatan yang berlokasi di Desa Marubun Jaya, itu tidak dapat dilalui. Bukan itu saja, perbaikan jembatan yang masih dalam proses pengerjaan juga ikut longsor. Beton jembatan yang baru dibangun tampak terperosok ke dalam sungai.
Kita akan upayakan membuka akses roda dua, untuk roda empat dapat mengambil jalur belakang
Untuk pengendara roda dua dapat melintas dengan memanfaatkan area perkembunan sawit. Sementara untuk kendaraan roda empat harus menempuh jarang 5 kilometer melewati perkebunan sawit agar bisa mendapati jalan utama.
Kepala BPBD Kabupaten Simalungun Frits Damanik yang berada di lokasi mengatakan, pihaknya tengah berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum Sumatera Utara.
Jembatan yang dalam masa perbaikan itu memang kerap sekali mengalami longsor karena keadaan tanah yang berpasir sehingga mudah terkikis oleh derasnya air kala musim penghujan.
Saat ini ungkap Fritz, pihaknya hanya membuka akses untuk kendaraan roda dua, sedangkan untuk roda empat untuk sementara belum bisa melintas.
"Sudah berkoordinasi dengan provinsi sebagai pihak yang berwewenang melakukan perbaikan jembatan. Kita akan upayakan membuka akses roda dua, untuk roda empat dapat mengambil jalur belakang untuk memutar," ungkap Fritz. []
