Heningkan Cipta Untuk Lombok Warnai Upacara Pembukaan Asian Games

Heningkan cipta untuk Lombok warnai Upacara Pembukaan Asian Games. Para penonton diajak mengingat serta mendoakan para korban gempa bumi Lombok, NTB.
Presiden Joko Widodo didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla didampingi istri, Mufidah Jusuf Kalla melambaikan tangan pada Upacara Pembukaan Asian Games ke-18 Tahun 2018 di Stadion Utama GBK, Senayan, Jakarta, Sabtu (18/8). (INASGOC/Puspa Perwitasari)

Jakarta, (Tagar 18/8/2018) - Di sela meriahnya upacara pembukaan Asian Games 2018, puluhan ribu penonton yang hadir di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta diajak mengheningkan cipta untuk masyarakat di Lombok, Sabtu (18/8) malam.

Para penonton diajak mengingat serta mendoakan para korban gempa bumi Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Menurut data BNPB, korban gempa yang tercatat hingga Senin (13/8/2018) sejumlah 436 orang meninggal dunia dengan korban luka-luka sebanyak 1.353 orang. Sementara jumlah pengungsi tercatat 352.793 orang.

Sebelumnya, penyanyi Tulus membawakan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Tulus bernyanyi di panggung yang berada di atas bukit yang menjadi latar panggung.

Penonton seisi GBK ikut menyanyikan lagu Indonesia Raya seraya mengibarkan bendera Merah Putih yang dilakukan oleh tim Paskibra, dengan formasi yang terinspirasi dari upacara bendera pada Hari Kemerdekaan Indonesia pada setiap 17 Agustus, di Istana Merdeka.

Formasi terdiri atas tiga kelompok pasukan, dengan nama sesuai dengan jumlah anggotanya, yakni Pasukan 17/pengiring (pemandu), Pasukan 8/pembawa bendera (inti), Pasukan 45/pengawal. Jumlah anggota pasukan pun mencerminkan tanggal kemerdekaan Indonesia, 17 Agustus 1945.

Bersamaan dengan itu, Burung Garuda tampil bersinar di udara dan pertunjukan lagu kebangsaan ditutup dengan gelegar kembang api di seluruh stadion.

Pesta Kembang Api Pembukaan Asian GamesPesta kembang api menyemarakkan Upacara Pembukaan Asian Games ke-18 Tahun 2018 dengan latar depan patung Presiden RI pertama Soekarno di kawasan Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (18/8). (INASGOC/Andika Wahyu)

"Assalamualaikum"

Terinspirasi dari tarian Saman sambil menyanyikan lagu berjudul "Assalamualaikum", sekitar 1.600 penari wanita dari kalangan pelajar membawakan tarian di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Sabtu malam, menjadi penanda dimulainya upacara pembukaan Asian Games 2018.

Tarian Pembukaan Asian Games 2018Penari tampil saat pembukaan Asian Games ke-18 tahun 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (18/8). (INASGOC/Wahyudin)

Lagu tersebut seperti dilansir Antara mewakili Indonesia sebagai negara yang mayoritas muslim, sebagai bentuk doa kepada Tuhan.

Berlatar panggung megah yang menampilkan pemandangan gunung dan tumbuhan ciri khas Indonesia, para penari memukau puluhan ribu penonton di GBK.

Penyelenggara menyambut kedatangan dunia di Indonesia dengan tarian Saman arahan Denny Malik, yang kaya akan warna dan sejarah budaya dan balutan busana bermotif khas Indonesia dengan iringan musik dari komposer Ronald Steven.

Penampilan tersebut menyuntikkan semangat penonton yang sebelumnya sudah tidak sabar menanti upacara pembukaan Asian Games 2018.

"Indonesia...Indonesia...Indonesia" berkali-kali diteriakkan penonton seisi GBK.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang hadir juga dieluk-elukan penonton.

"Jokowi... Jokowi... Jokowi" namanya menggema di GBK.

Kemudian gempita musik penuh energi menyambut para atlet dari 44 negara Asia yang mulai memasuki Stadion Utama GBK.

Para pembawa papan nama negara yang mengenakan busana yang terinpirasi dari Garuda memimpin barisan para atlet untuk memasuki stadium.

Saat kontingen Korea masuk, yang merupakan gabungan Korea Utara dan Korea Selatan, penonton menyambut dengan meriah dan tepuk tangan.

Pembukaan Asian Games 2018 menjadi momen bersejarah bagi bangsa Korea. Sebab, kontingen Korea Selatan dan Korea Utara berparade dalam satu rombongan dengan membawa bendera Korea Bersatu.

“Terajana” Goyang Stadion

Sebelumnya, lagu dangdut "Terajana" yang dinyanyikan Eva Masamba memecah suasana di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Sabtu sore, menjelang upacara pembukaan Asian Games 2018.

Penyanyi jebolan ajang D'Academy Asia itu berhasil membuat penonton bergoyang dengan lagu ciptaan Rhoma Irama itu.

Suasana semakin meriah saat Eva, yang dikenal dengan vokalnya yang melengking itu membawakan lagi "Kata Pujangga" yang juga milik Rhoma Irama.

Setelah dihibur dengan lagu-lagu dangdut, Citra Scholastika tampil dengan lagu-lagu ngepop.
Dia menyanyikan lagu hits miliknya seperti "Aku Pasti Bisa", dan "You Don't Have To Go". Dia juga mengajak penonton bernostalgia dengan lagu Sheila on 7 yang berjudul "Kita".

Citra yang merupakan finalis Indonesian Idol keenam itu tampil mewah dengan busana hitam mengkilat yang dipadukan dengan boots tinggi berwarna silver.

Penyanyi asal Bandung Yura Yunita sebelumnya menghibur penonton dengan lagu "Cinta dan Rahasia", "Harus Bahagia", dan "Dahulu" milik The Groove.

Upacara pembukaan Asian Games dimulai pada pukul 19.00 WIB.

Sederet artis musisi kebanggaan Indonesia yang tampil antara lain Anggun yang namanya sudah terkenal di kancah Internasional, dan tidak ketinggalan Raisa, Tulus, Via Vallen, Ariel NOAH, Rossa, Rian D'Masiv, Cakra Khan, Rinni Wulandari, Wizzy, Edo Kondologit, Putri Ayu, Fatin, GAC, dan Kamasean.

Adien Ajak “Moving On”

Sementara itu di Palembang, penyanyi Andien mengajak atlet untuk cepat bangkit dari kekalahan sesuai dengan lagunya yang pernah dipopulerkannya "Moving On".

Pembukaan Asian Games 2018Penyanyi Via Valen memeriahkan pembukaan Asian Games ke-18 tahun 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (18/8). (INASGOC/Wahyudin)

Andien tampil pada acara penyambutan kontingen Asian Games, "Welcome Night" di plaza Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Sabtu malam, membawakan lagu tersebut untuk menyemangati atlet yang akan bertanding.

"Saya suka satu hal dari seorang atlet, mereka adalah orang-orang yang cepat move on (bangkit)," kata penyanyi bergenre jazz ini.

Pada malam itu, Andien cukup membuat heboh para atlet, ofisial, dan tamu undangan yang mengerumuni panggung raksasa persis di depan stadion.

Enam lagu yang dibawakannya selalu mendapatkan sambutan hangat dan meriah, seperti ketika ia membawakan lagu "Gemintang".

Selain Andien, tampil pula grup band The Titans yang menjadi penampil pembuka. Nantinya setelah acara utama nonton bareng Opening Ceremony Asian Games, audiens juga akan menyaksikan performa DJ Sara Santini sebagai penutup acara.

Puncak acara yakni bersama-sama menyaksikan defile atlet pada Opening Ceremony Asian Games di Stadion Gelora Bung Karno menggunakan layar LCD raksasa.

Acara Welcome Night mengusung konsep "garden party" sehingga para tamu undangan dapat menikmati makanan dan minuman yang disediakan, termasuk duduk bersantai di sejumlah kursi "malas" yang disebar di taman-taman depan panggung dan plaza stadion.

Khusus untuk acara ini, panitia hanya menyebar 4000 undangan karena area yang terbatas. []

Berita terkait