Semarang - Kota Semarang melakukan penjajakan kerja sama dengan Pemerintah Inggris, khususnya di bidang pariwisata. Dihadapan Duta Besar (Dubes) Inggris untuk Indonesia, Owen Jenkins, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menyinggung soal Covid-19 yang ada di wilayahnya.
Bertemu secara virtual, Hendi, sapaan Hendrar Prihadi, menyatakan data yang dirilis Satgas Penanganan Covid-19 di Jakarta tidak sesuai dengan data riil yang ada di Kota Semarang.
"Dua kali memang kota kami disebut memiliki angka Covid-19 tertinggi. Tapi kenyataannya dari 1.100 tempat tidur untuk perawatan pasien di Kota Semarang, yang digunakan sekitar 30 persen, yang berarti jauh dari angka yang disebutkan pusat," kata Hendi, Jumat, 11 September 2020.
Kenyataannya dari 1.100 tempat tidur untuk perawatan pasien di Kota Semarang, yang digunakan sekitar 30 persen, yang berarti jauh dari angka yang disebutkan pusat.
Karena itu, Pemerintah Inggris yang diwakili Owen Jenkins, diminta untuk tidak perlu khawatir. Terlebih seluruh upaya mengatasi corona tengah dan terus dilakukan Pemerintah Kota Semarang.
"Untuk itu Mr Owen tidak usah khawatir, kami terus melakukan berbagai upaya pencegahan sesuai peraturan Pembatasan Kegiatan Masyarakat yang kami tetapkan, juga menyediakan fasilitas pelayanan kesehatan sebaik mungkin," ucap dia.
Owen Jenkins menyambut baik niatan Wali Kota Semarang yang telah membuka komunikasi kerja sama dengan pihaknya. Ia pun bisa memahami kondisi yang sedang terjadi di Kota Semarang pada masa pandemi ini.
Dalam kesempatan itu, Owen berpesan meski saat ini sedang pandemi dan Covid-19 menjadi perhatian utama seluruh pemerintahan di dunia namun Kota Semarang jangan sampai melupakan aspek kehidupan masyarakat lainnya.
"Saya mengerti dan memahami bahwa saat ini menjadi hal penting yang harus kita hadapi bersama, tapi saya setuju, bagaimana kita juga jangan sampai melupakan aspek-aspek kehidupan lainnya," tutur dia.
Baca juga:
- Rumah Makan Bu Fat, Klaster Baru C-19 Kota Semarang
- Nasib Pengunjung Rumah Makan Bu Fat Kota Semarang
- Seni Bertahan UMKM Semarang Hadapi Pandemi Tanpa PHK
Owen selanjutnya menawarkan sejumlah hal yang dapat dikontribusikan untuk kemajuan Kota Semarang. Seperti pembangunan sektor energi hingga beasiswa pendidikan untuk pelajar Kota Semarang di Inggris.
Hendi pun menyambut baik tawaran kerja sama tersebut. Ia juga berjanji jika kondisi memungkinkan akan mengajak Owen berkeliling Kota Semarang.
"Dan terkait beasiswa Chevening untuk anak-anak muda di Kota Semarang yang belajar di Inggris, akan segera diinformasikan kepada semuanya," ujar Hendi. []
