Lhokseumawe – Sebanyak lima warga Kecamatan Bandar Pusaka, Tamiang Hulu, Rantau, dan Kecamatan Seruway, Kabupaten Aceh Tamiang, dinyatakan positif terinfeksi virus corona berdasarkan hasil rapid test.
Juru bicara Tim Covid-19 Aceh Tamiang, dr Hardeky mengatakan, satu orang di antaranya telah dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Zainal Abidin, Banda Aceh.
“Ada satu orang yang telah kami rujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Zainal Abidin, Banda Aceh, yaitu pria yang berusia 22 tahun, berasal dari Kecamatan Bandar Puasaka, untuk menjalani perawatan dan mengambil swab,” tutur dr Hardeky, Rabu, 29 April 2020.
Ia menambahkan, bagi empat pasien lainnya, kini telah diambil sampel swab di Rumah Sakit Umum Daerah Aceh Tamiang dan telah dikirim ke Laboratorium Balitbangkes di Kawasan Siron, Kabupaten Aceh Besar.
Ada satu orang yang telah kami rujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Zainal Abidin, Banda Aceh, yaitu pria yang berusia 22 tahun, berasal dari Kecamatan Bandar Puasaka, untuk menjalani perawatan dan mengambil swab.
Saat sekarang ini, empat warga yang dinyatakan postif terinfeksi coron melalui rapid test, telah ditangani secara intensif di Rumah Sakit Umum Daerah Aceh Tamiang dan kondisinya stabil.
“Mereka ditangani intensif di Rumah Sakit Umum Aceh Tamiang. Kondisinya cenderung membaik dan stabil. Kita sedang menunggu hasil uji swabnya dari Balitbangkes,” tutur dr. Hardeky.
Ia meminta kepada seluruh masyarakat apabila terjadi kontak langsung dengan pasien tersebut agar melakukan karantina mandiri di rumahnya masing-masing, selama 14 hari ke depan.
Hal tersebut sebagai salah satu langkah untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona dan Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang juga melakukan penyemprotan cairan disinfektan ke seluruh rumah warga.
“Kami minta juga warga yang kontak langsung untuk karantina mandiri di rumah. Ini antisipasi. Jika nanti hasilnya swabnya juga negatif, tentu itu kabar baik dan seluruh warga itu tak perlu karantina mandiri lagi,” katanya. []