Hari Pertama PPKM, Ganjar Keliling Semarang Ingatkan Masker

Hari pertama pelaksanaan PPKM, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo keliling Semarang ingatkan warga untuk selalu pakai masker.
Hari pertama PPKM, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (kaos putih bersepeda) keliling di kampung-kampung di Semarang untuk ingatkan pentingnya penggunaan masker cegah penyebaran Covid-19. (Foto: Tagar/Humas Pemprov Jateng)

Semarang - Hari pertama pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berkeliling Kota Semarang untuk memastikan penerapan protokol kesehatan. Sambil bersepeda, Ganjar ingatkan warga yang tak pakai masker. 

Berangkat gowes dari Puri Gedeh sekitar pukul 06.00 WIB, Ganjar dengan pengeras suara ‘berpatroli’ masuk ke jalanan kecil kampung di Kelurahan Tegalsari, Kecamatan Candisari. Ganjar berhenti setiap melihat ada kerumunan warga yang sedang berbelanja pagi namun tak memakai masker.

“Bu, maskere dipakai ya. Jangan males, ayo sudah sejak 10 bulan lalu diingatkan,” kata Ganjar, Senin, 11 Januari 2021.

Bapak ibu, maskernya dipakai ayo ingat coronanya masih ada, di Semarang masih tinggi.

Ganjar lalu melanjutkan kayuhan sepedanya ke gang-gang sempit lainnya. Seolah tak mau kecolongan, Ganjar memilih melalui jalan-jalan sempit yang kemudian ditemukan pasar tiban dipenuhi warga Jagalan, Semarang Tengah.

“Bapak ibu, maskernya dipakai ayo ingat coronanya masih ada, di Semarang masih tinggi. Tolong bantu pemerintah ya,” ujar Ganjar yang kompak diiyakan oleh warga mau pun pedagang di gang tersebut.

Ganjar juga meminta warga untuk balik jika tak mengenakan masker. Ia pun mengedukasi warga bahwa penggunaan masker adalah yang paling baik untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Nek mboten ngagem masker, mboten usah medal (kalau tidak pakai masker, jangan keluar), sudah di rumah saja malah aman. Ayo dipakai maskernya,” ucap gubernur yang hobi bersepeda ini.

Hal sama dilakukan Ganjar saat memantau kepatuhan protokol kesehatan warga di kawasan Pecinan. Di sana, para pedagang maupun warga diingatkan untuk selalu menjaga jarak dan tidak lupa pakai masker.

“Bapak-bapak, Ibu-ibu, hari ini mulai pembatasan se-Jawa Bali sampai tanggal 25 nanti. Diingat, kita pembatasan tanggal 11-25, kalau panjenengan (Anda) tertib kita bisa menekan penularan. Ayo kita jaga diri, untuk menjaga keluarga, dengan itu kita juga menjaga negara. Maskernya selalu dipakai nggeh,” beber dia. 

Baca juga: 

Selain berkeliling sembari gowes, kepala daerah khas rambut putih juga membagikan masker dengan corak merah putih. Sekali lagi, saat pembagian Ganjar meminta warga yang menerima masker untuk bersama-sama menerapkan protokol kesehatan dalam aktivitas sehari-hari. 

Sebagai informasi, pemerintah memutuskan untuk menerapkan PPKM di sejumlah daerah di Jawa dan Bali. Kebijakan ini mulai berlaku Senin ini hingga dua pekan ke depan, 25 Januari 2021. Di Jawa Tengah ada 23 kabupaten kota yang wajib terapkan PPKM. []

Berita terkait
Ganjar Keluarkan SE, 23 Daerah di Jateng Wajib Terapkan PPKM
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengeluarkan SE perihal PPKM. 23 daerah ditetapkan wajib terapkan PPKM, mana saja?.
PPKM Jawa Bali: Operasi Yustisi di Jateng 3 Kali Sehari
Polda Jateng siap menggelar operasi yustisi bersama TNI dan Satpol PP guna mendukung PPKM Jawa Bali.
Pemerintah Pakai Istilah PPKM Bukan PSBB, Ini Alasan Mendagri
Pemerintah telah menetapkan kebijakan baru terkait pengendalian Covid-19 di Indonesia
0
Aung San Suu Kyi Dipindahkan ke Penjara di Naypyitaw
Kasus pengadilan Suu Kyi yang sedang berlangsung akan dilakukan di sebuah fasilitas baru yang dibangun di kompleks penjara