Hari Ini IHSG Ditutup Menguat 0,63 Persen

Setelah hari kemarin mengalami koreksi, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Jumat, 5 Juni 2020 ditutup menguat 0,63 persen menjadi 4.947,8.
Warga melintas di samping layar yang menampilkan infornasi pergerakan harga saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat, 13 Maret 2020. (Foto: Antara/Galih Pradipta/pd)

Jakarta - Setelah hari kemarin mengalami koreksi, Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan Jumat, 5 Juni 2020 di Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup menguat 31,078 atau 0,63 persen menjadi 4.947,8 poin. Hari sebelumnya, IHSG berada di posisi 4.916.704 poin.

Pasar sempat mengkhawatirkan IHSG akan mengalami tekanan akibat aksi jual investor asing 

Namun kekhawatiran itu terjadi dan indeks saham mampu bergerak positif hingga penutupan pasar. Investor asing membukukan penjualan bersi atau net sell senilai Rp 51 miliar. Sejak awal tahun 2020 hingga perdagangan hari ini net sell tercatat mencapai Rp 7,79 triliun.

Baca Juga: IHSG Terkoreksi 0,49 Persen, Ini Saham yang Diborong 

Pada perdagangan hari ini, tiga saham terbesar mengalai net sell oleh investor asing. Yakni PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) Rp 228,5 miliar, PT Map Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA) Rp 65,5 miliar dan PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) RP 25,5 miliar.

Nilai transaksi pada hari ini mencapai Rp 9,77 triliun. Sementara sebanyak 274 saham mengalami kenaikan harga, 179 saham mengalami penurunan harga dan 179 tidak mengalami perubahan harga.

Saham-saham yang mengalami kenaikan harga antara lain PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA) sebesar Rp 750 menjadi Rp 13.000 per lembar. Saham PT Tjiwi Kimia (TKIM) sebesar Rp 400 menjadi Rp 5.250 per lembar. Dan saham PT Citra Marga Nusaphala Tbk (CMNP) sebesar Rp 375 menjadi Rp 1.875 per lembar.

Saham-saham yang mengalami penurunan harga, antara lain PT Pollux Properti (POLL) sebesar Rp 425 menjadi Rp 7.125 per lembar. Begitu pula saham PT Siantar Top Tbk (STTP) yang turun Rp 325 menjadi Rp 6.875 per lembar dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) turun sebesar Rp 325 menjadi Rp 28.625 per lembar.

Saham-saham yang teraktif diperdagangkan yakni PT Pura Rajawali Kencana (PURA) sebanyak 47.165 kali senilai Rp 10 miliar. Setelah itu diikuti saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) sebanyak 36.617 kali senilai Rp 817 miliar dan PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) sebanyak 22.253 kali senilai Rp 611,5 miliar.

Simak Pula: Perlahan Bangkit, IHSG Tembus Level Psikologis 4000 

Pada penutupan Kamis, 4 Juni 2020, IHSG terkoreksi 0,49 persen atau 24,302 poin ke level 4.916,704. Aksi beli yang dilakukan investor asing senilai Rp 980 miliar belum mampu memberikan sentimen positif terhadap indeks saham. []


Berita terkait
IHSG Terkoreksi 0,49 Persen, Ini Saham yang Diborong
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan di Bursa Efek Indonesia, Kamis, 4 Juni terkoreksi 0,49 persen atau 24,302 poin.
Kapan IHSG dan Ekonomi Bangkit Kembali?
Setelah merebaknya wabah Virus Corona atau Covid-19 di akhir Januari 2020, Indeks Harga Gabungan Saham (IHSG) anjlok -36,1%.
Bunga Acuan BI Turun, Tapi IHSG kok Masih Loyo
Pemangkasan suku bunga acuan Bank Indonesia belum mampu mengangkat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan nilai tukar rupiah.
0
Kemenkes Ingatkan Masyarakat Agar Waspada karena Kasus Covid Meningkat
Meski kenaikan kasus di Indonesia masih dapat dikendalikan, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengingatkan masyarakat untuk waspada