TAGAR.id, Jakarta - Karang Taruna Kelurahan Ragunan bersama stake holder di Kelurahan Ragunan berkolaborasi melaksanakan HAJATAN RAGUNAN 2022. HAJATAN RAGUNAN 2022 dilakukan selama 2 (dua) hari pada Sabtu-Minggu, 17-18 Desember 2022 mulai pagi hingga malam hari.
Kegiatan ini dilaksanakan di Lapangan Sawo RW 10 Kelurahan Ragunan, Kecamatan Pasar Minggu, Kota Administrasi Jakarta Selatan, HAJATAN RAGUNAN 2022 dimeriahkan dengan bermacam kegiatan antara lain senam masal, lomba senam kreasi, pentas seni, jalan santai, musik, doorprize, ,marching band dan gelar budaya.
Ketua Steering Commite, Richard Ahmad Supriyanto mengatakan, kegiatan ini dilakukan pertama kali di tahun ini dengan mengusung tema membangun solidaritas, sportifitas dan kreatifitas warga ragunan yang bersinergi dan berkelas.
"HAJATAN RAGUNAN 2022 akan digelar tahunan dengan menyesuaikan agenda dalam kalender nasional. Selain dihadiri warga ragunan, HAJATAN RAGUNAN 2022 dihadiri bintang tamu mulai dari grup band hingga selebriti antara lain Uya Kuya, band biang kerok, PJM, Buyung dan Ipang Hore-Hore," kata Richard.
HAJATAN RAGUNAN 2022, dibuka oleh Bapak Munjirin, S.Sos, M.Si Walikota Administrasi Jakarta Selatan. “Saya doakan, mudah-mudahan acara hajatan ragunan ini bisa berlangsung dengan baik hingga selesai serta dapat membawa manfaat bagi masyarakat, khususnya di Kelurahan ragunan” ujar Munjirin dalam sambutannya.
Pada hari pertama, rangkaian kegiatan ini dimulai dengan senam masal dengan total peserta berjumlah 200 (dua ratus) orang dan dilanjutkan dengan lomba senam kreasi yang berjumlah 6 (kelompok) dengan total peserta berjumlah 30 (tiga puluh) orang. Setelah itu, rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan pemberian santunan kepada anak yatim oleh LAZISNU.
Pemberian santunan tersebut dilakukan oleh Bapak Ahmad Baliyah selaku ketua LAZISNU Kota Administrasi Jakarta Selatan. Pada siang hari, HAJATAN RAGUNAN 2022 di meriahkan dengan berbagai macam kegiatan pentas seni dipandu oleh MC yang berasal dari Duta Genre Jakarta Selatan.
Pentas seni yang ditampilkan untuk menghibur warga ragunan ini berasal dari kelompok-kelompok seni yang berasal dari kelompok seni warga, RPTRA dan group band yang biasa tampil di acara seni.
Di sela-sela pentas seni tersebut, para warga yang hadir juga di manjakan dengan berbagai jajanan khas Jakarta hingga jajanan pasar yang dikelola warga ragunan melalui bazar di tenda-tenda kerucut yang disediakan oleh panitia.
Berjumlah 40 (empat puluh) stand menghiasi lapangan yang terdiri dari dodol khas Betawi, kerak telor, tomyam, area bermain anak, minuman dingin dan jajanan khas lainnya.
HAJATAN RAGUNAN 2022, makin meriah dengan antusias warga yang hadir pada malam hari meskipun hujan mengguyur area HAJATAN RAGUNAN 2022. Di malam hari, rangkaian kegiatan dimerikahkan dengan musik dan seni lainnya seperti yang dilakukan pada siang hari.
HAJATAN RAGUNAN 2022, di hari kedua dimulai dengan jalan santai. Dibawah langit ragunan yang cerah dan suasana yang sejuk, warga ragunan berkumpul di lapangan sawo RW 010 untuk memulai jalan santai.
Dipandu oleh MC dari Duta Genre Indonesia dan Abang None Jakarta, jalan santai ini juga di buka oleh anggota DPRD Jakarta. Berseragam warna putih dan pernak-pernik yang berwarna-warni, para peserta jalan santai bersorak pertanda dimulainya jalan sehat.
Sejumlah 600 (enam ratus) orang memeriahkan jalan santai ini dengan rute jalan santai sejauh 1 km. Setelah jalan santai dilakukan, para warga dihibur oleh Uya Kuya melalui penampilan yang khas seperti yang uya kuya tampilkan di layar kaca.
“Saya akan hadir lagi dan mendukung HAJATAN RAGUNAN 2022 jika dilakukan kembali tahun depan” teriak uya kuya dengan penuh semangat.
HAJATAN RAGUNAN 2022, pada hari kedua dilanjutkan dengan rangkaian seni dan penampilan menarik dari warga ragunan. Meskipun hujan mengguyur, warga ragunan tetap antusias dengan memenuhi lapangan sambil membawa payung.
Selain antusias dengan hiburan yang diberikan, warga juga antusias dengan doorprize yang panitia sediakan antara lain logam mulia, kulkas dan hadiah menarik lainnya. HAJATAN RAGUNAN 2022 ini ditutup dengan penampilan yang meriah oleh band biang kerok dan makin meriah dengan kehadiran putra dari alm. H. Benyamin Sueb. H. Biem Benyamin berpesan agar anak muda tetap melestarikan seni Betawi seperti yang alm. Ayahnya lakukan.[]
