Gus Yaqut Jadi Menteri Agama, PA 212: Jangan Lagi Bergaya Preman

Wakil Sekretaris Jenderal Persaudaraan Alumni (PA) 212 Novel Bamukmin berpesan ke Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut jangan preman.
Wakil Sekretaris Jenderal Persaudaraan Alumni (PA) 212 Novel Bamukmin berpesan ke Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut jangan bergaya preman. (foto: Tagar/dok. probadi).

Jakarta - Wakil Sekretaris Jenderal Persaudaraan Alumni (PA) 212 Novel Bamukmin berpesan kepada Menteri Agama yang baru, Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut agar tidak membuat gaduh usai dipercayai menggantikan Fachrul Razi.

“Saya berharap dengan menjadi menteri bisa membawa pribadinya mempunyai jiwa pemersatu, sudah tidak lagi bergaya preman dengan membuat pernyataan gaduh dan adu domba,” kata Novel Bamukmin dalam pesan singkatnya kepada Tagar di JakartaRabu, 23 Desember 2020.

Saya masih ingat bagaimana gaya premannya mau memukul Ahmad Dhani ketika lagi dialog di salah satu tv swasta.

Mantan Jubir Front Pembela Islam (FPI) itu lantas mengungkit, beberapa tahun lalu Gus Yaqut sempat ingin menjotos pentolan band Dewa 19 Ahmad Dhani saat mereka berdialog soal Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) di acara Rosi yang ditayangkan KompasTV, September 2018 lalu.

Baca juga: Menag Yaqut Sebut Semua Agama Berjuang Merdekakan Indonesia

Dia pun berharap Gus Yaqut yang memimpin organisasi sayap Nahdlatul Ulama (NU) itu dapat mengedepankan pola dialog saat menjabat sebagai Menteri Agama RI dan tidak ikut-ikutan melakukan praktik korupsi seperti yang dilakukan eks Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi.

“Saya masih ingat bagaimana gaya premannya mau memukul Ahmad Dhani ketika lagi dialog di salah satu tv swasta. Dengan begitu, sangat berbahaya saat ini sudah menjadi pejabat negara masih menonjolkan gaya premannnya, dan harus berkaca diri untuk membersihkan nama Menpora dari ormas yang sama yang melakukan korupsi,” ucapnya.

Novel menegaskan, Menteri Agama merupakan jabatan yang sangat sensitif di Indonesia, apalagi saat ini diduduki politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang menurut dia kadernya punya track record pernah tersandung kasus korupsi.

“Dan perlu diingat bahwa Mentri Agama hal yang sensitif dalam hal yang menyangkut perbedaan politik karena Mentri Agama (Gus Yaqut) saat ini dari kalangan politik bukan dari unsur profesionalisme, sehingga akan kentara nanti apabila jabatan atas nama agama ini diselewengkan untuk kepentingan pribadi dan golongannya,” kata Novel.

Baca juga:  Jadi Menteri Agama, Pidato Yaqut Cholil Qoumas Dipuji Addie MS

Sebelumnya, Yaqut Cholil Qoumas resmi menjadi Menteri Agama RI usai dilantik Presiden Joko Widodo, dan selanjutnya Ketua Umum GP Ansor itu telah melakukan serah terima jabatan seperti dilihat Tagar dalam kanal YouTube Kemenag RI, Rabu, 23 Desember 2020.

Dalam kesempatan itu eks Menteri Agama Fachrul Razi mengucapkan selamat datang kepada Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut selaku Menteri Agama RI yang baru. Dia beranggapan, Yaqut dipilih Presiden Jokowi karena ke depan mampu memimpin Kemenag lebih baik darinya. [] (Magang/Victor Jo)

Berita terkait
Cerita Pengalaman Ernest dan Addie MS pada Sosok Gus Yaqut
Gus Yaqut menjadi Menteri Agama, trending di twitter. Warga memberi doa dan dukungan, termasuk tokoh publik Ernest dan Addie MS.
Gus Yaqut Ingin Jadikan Kemenag Kementerian Semua Agama
Menteri Agama sampaikan komitmennya untuk jadikan Kementerian Agama sebagai Kementerian semua agama.
Fahrul Razi Memble, Denny Siregar Titip Pesan ke Gus Yaqut
Denny Siregar mengungkapkan kekecewaannya kepada mantan Menteri Agama, Fahrul Razi, dan menitipkan pesan kepada penggantinya, Gus Yaqut.