Gugus Tugas Covid-19 Harus Adil dan Mencerahkan

Tim Gugug Tugas Covid-19 mestinya mampu bertindak adil dan mencerahkan kepada segenap lapisan masyarakat atau komunitas.
Marwan Jafar (Foto: Ist)

Jakata - Beberapa hari lalu, untuk buat pertama kalinya, Presiden Joko Widodo mendatangi kantor Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta. Didampingi Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy, Jokowi memberikan beberapa arahan untuk dilaksanakan oleh tim Gugus Tugas.

Presiden Jokowi menekankan bahwa Tim Gugus Tugas masih menghadapi tugas besar, mengawasi masa adaptasi, wajib menggunakan data-fakta, memakai pendekatan scientific menghadirkan tentara dan polisi, perlu tahapan serta melibatkan seluruh elemen masyarakat. 

Baca Juga: Daftar 18 Pasar di DKI Jakarta Rentan Sebar Covid-19 

Di samping itu, tim Gugus Tugas Covid mestinya mampu bertindak adil serta mencerahkan kepada segenap lapisan masyarakat atau berbagai komunitas. Dengan demikian masyarakat merasa tenang secara psikologis di masa pandemi besar saat ini.

Lembaga ini mestinya tidak terkesan cukup melaporkan berapa up date perkembangan jumlah orang yang positif, dirawat, sembuh serta meninggal karena Covid-19 dari hari ke hari.

Anggota DPR, RI Marwan Jafar sependapat bahwa tim Gugus Tugas harus bekerja dengan adil dan mencerahkan masyarakat.  Ia mendorong agar sepak terjang lembaga yang didukung banyak kementerian, TNI, Polri, KSP (Kepala Staf Presiden), serta seluruh gubernur, bupati dan walikota dengan dana besar mampu menjangkau lebih banyak komunitas  secara lebih rinci, terukur dan konkrit. "Saya mengapresiasi tulus kinerja tim Gugus Tugas Covid-19," ucapnya kepada para pekerja media massa di Jakarta, Jumat, 19 Juni 2020. 

Menurutnya, lembaga ini mestinya tidak terkesan cukup melaporkan berapa up date perkembangan jumlah orang yang positif, dirawat, sembuh serta meninggal karena Covid-19 dari hari ke hari. "Mohon maaf, pembaruan laporan atau data perkembangan harian tersebut memang amat penting," kata Marwan yang pernah menjadi  Ketua Fraksi PKB di DPR.

Menurutnya, sebenarnya tim Gus Tugas Covid-19 yang bersinergi dengan Forkopimda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah)  dapat mendata secara bertahap serta berkelanjutan mengenai pasar yang belum menerapkan protokol kesehatan. Kemudian, bentuk bantuan apa saja yang sudah diberikan Gugut Tugas beraliansi dengan Pemda kepada pedagang. 

Pasar CilegonPerdagangan di pasar tradisional di Cilegon, Banten. (Foto: Titik Nol)

Sangat sedih kita mendengar berita 14 pedagang di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan dinyatakan positif Covid-19.

'Mungkin perlu dibagikan gratis masker, plastik tebal pelapis wajah, sarung tangan karet atau botol cairan hand sanitizer. Atau sepekan sekali, los-los lapak di pasar disemprot disinfektan," ucap Marwan.

Marwan yakin apabila saran tersebut dilakukan Gugus Tugas,  mampu memberikan rasa keadilan bagi komunitas ratusan ribu pedagang pasar di tengah pandemi. Manfaatnya, para pedagang  dapat tetap berjualan dengan tenang. 

"Sangat sedih kita mendengar berita 14 pedagang di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan kemarin (Kamis, 18 Juni 2020) dinyatakan positif Covid-19. Akibatnya tiga hari berikutnya pasar itu harus diawasi, meski sudah disemprot disinfektan. Ini pasar di ibukota negara, bagaimana perhatian untuk  pasar-pasar tradisional di daerah-daerah lain," tutur Marwan, mantan Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.

Simak Pula: Kampung Tehyan Tangerang Berdamai dengan Covid-19

Marwan mengingatkan, selain pasar tradisional, tempat titik kumpul warga masyarakat yaitu terminal bus antar kota dan antar provinsi, pelabuhan laut atau penyeberangan dan lokasi wisata juga sangat layak mendapat perlakuan serupa. Tim Gus Tugas Covid-19 plus kementerian, KSP serta lembaga lain dan  Pemda  jangan terjebak atau cenderung lebih memfokuskan perhatian ke mal-mal dan tempat-tempat ibadah saja dalam pencegahan penyebaran Covid-19. []

Berita terkait
5 Provinsi di Indonesia dengan Kasus Covid-19 Tertinggi
Lima provinsi di Indonesia tercatat di Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 sebagai provinsi dengan tambahan kasus paling tinggi.
Jumlah Kasus Covid-19 Indonesia Salip Singapura
Kasus baru Covid-19 di Indonesia terus terdeteksi sehingga jumlah kumulatif positif Covid-19 di Indonesia salip Singapura
Pasar Kranggot Cilegon Banten Jadi Klaster Covid-19
Pasar Tradisional Kranggot, Kota Cilegon, Banten menjadi klaster penyebaran Covid-19. Bagaimana keadaannya?
0
Hasil Pertemuan AHY dan Surya Paloh di Nasdem Tower
AHY atau Agus Harimurti Yudhoyono mengaku sudah tiga kali ke Nasdem Tower kantor Surya Paloh. Kesepakatan apa dicapai di pertemuan ketiga mereka.