Jakarta - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan bed occupancy rate (BOR) atau ketersediaan tempat tidur untuk pasien Covid-19 di semua rumah sakit di wilayahnya semakin menurun.
Menurutnya, penurunan tersebut di bawah angka standar maksimal dari badan organisasi kesehatan dunia yakni world health organization (WHO).
“Terima kasih kepada semua yang bekerja keras dalam sebulan ini, BOR keterisian Rumah Sakit Jawa Barat hari ini sudah di bawah standar darurat WHO yaitu turun ke 55,6% dari puncak kedaruratan bulan lalu di 91%,” kang Emil, sapaan karibnya, Jumat, 30 Juli 2021.
Dia turut menyampaikan rasa terima kasih kepada para pihak yang telah membantu menyediakan oksigen kepada para pasien Covid-19 di Jawa Barat. Kata dia, ketersediaan oksigen di wilayahnya sangat terkendali.
Juga terima kasih untuk seluruh masyarakat yang taat pada imbauan dan aturan dari pemerintah, yang tentu masih banyak kekurangan.
"Terima kasih kepada Krakatau Steel, Pusri Palembang, Samator Group, Sinar Mas, Tanoto Foundation juga Shopee yang sudah terus membantu ketersediaan oksigen untuk pasien Covid di Jabar. Terima kasih untuk BUMD Jabar dan rekanan, manajemen oksigen di Jawa Barat relatif lebih terkendali," katanya.
Ucapan terima kasih Kang Emil juga ditujukan kepada seluruh masyarakat yang bersedia patuh dengan pemerintah untuk menjalankan protokol kesehatan. Walaupun sejauh ini, penanganan yang dilakukan oleh pemerintah khususnya Pemda Jawa Barat.
"Juga terima kasih untuk seluruh masyarakat yang taat pada imbauan dan aturan dari pemerintah, yang tentu masih banyak kekurangan," katanya. []
Baca Juga: Demi Warga, Ridwan Kamil Imbau Seluruh Pejabat Turun Tangan