Gubernur New York Kembali Dituduh Lakukan Pelecehan Seksual

Seorang perempuan mantan pegawai Gubernur New York, AS, Andrew Cuomo, kembali menuduhnya melakukan pelecehan seksual
Gubernur New York Andrew Cuomo berbicara dihadapkan anggota Electoral College New York, di Albany, New York, 14 Desember 2020 (Foto: voaindonesia.com - Hans Pennink/AP)

Jakarta – Seorang perempuan mantan pegawai Gubernur New York, AS, Andrew Cuomo, menuduhnya melakukan pelecehan seksual. Cuomo membantah tuduhan tersebut pada hari Sabtu, 27 Februari 2021. Perempuan itu merupakan mantan pegawai kedua yang mengajukan tuduhan pelecehan seksual terhadap Cuomo.

Kali ini tuduhan tersebut datang dari mantan penasihat kesehatan berusia 25 tahun, Charlotte Bennett. Ia mengatakan kepada New York Times (NYT) bahwa gubernur itu melecehkannya pada musim semi 2020.

Menurut Bennett, sebagaimana dilansir dari Kantor Berita AFP, politisi berusia 63 tahun itu mengatakan pada Juni 2020 bahwa dirinya terbuka untuk berkencan dengan perempuan berusia 20-an tahun. NYT melaporkan bahwa Cuomo kemudian bertanya kepada Bennett apakah usia berpengaruh dalam hubungan romantis.

Meski Cuomo tidak pernah berusaha menyentuhnya, "Saya paham bahwa gubernur ingin tidur dengan saya, dan saya merasa sangat tidak nyaman dan takut," kata Bennett kepada surat kabar itu.

Dia menambahkan bahwa dia telah berbicara kepada kepala staf dan penasihat hukum Cuomo, yang kemudian memindahkannya ke sebuah posisi lain di gedung lain. Bennett senang dengan pekerjaan barunya dan memutuskan untuk tidak meminta dilakukannya penyelidikan.

Dalam pernyataan Sabtu, 27 Februari 2021, Cuomo mengatakan dia "tidak pernah mendekati Bennett ataupun berniat melakukan tindakan yang tidak pantas."

Ini adalah kedua kalinya dalam sepekan gubernur dari Partai Demokrat itu, yang telah memimpin negara bagian New York selama 10 tahun, dituduh melakukan pelecehan seksual (vm/ah)/voaindonesia.com. []

Berita terkait
New York Akan Batalkan Kontrak Bisnis dengan Jaringan Trump
Kota New York, kampung halaman Presiden AS, Donald Trump, katakan akan batalkan semua kontrak dengan organisasi bisnis Trump
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.