Galaxy Movie Studio, Wadah Sineas Muda Wujudkan Impian Hasilkan Film Epic

Belajar Seluk Beluk Film melalui Galaxy Movie Studio, Berujung Sebuah Karya Film Pendek Epik menggunakan smartphone Galaxy
Tiga Sineas Muda Siap Bikin Video Berkualitas Film dengan Galaxy S21 Ultra 5G. (FOto:Tagar/Samsung)

Jakarta – Memproduksi film sendiri, merupakan idaman dari banyak anak muda kreatif Indonesia. Seiring dengan itu, Galaxy Movie Studio yang telah hadir sejak tahun 2019, terus menginspirasi dan menjadi wadah bagi mereka yang hendak memperkaya kemampuan dalam membuat konten video layaknya film.

Tiga pemenang Galaxy Movie Studio 2020, tahun ini siap kembali mengadu karya terbaik mereka demi dapat mewujudkan impiannya miliki film yang diproduksi bersama dengan sutradara terkenal Indonesia. Kesempatan emas ini, berawal dari kompetisi yang berlanjut pada pelatihan langsung dengan para sutradara terkenal mengenai seluk-beluk pembuatan film profesional dengan dibekali teknologi perangkat pintar dari Samsung.

Selama proses pembuatan film yang dilakukan, smartphone Samsung sangat membantu terutama dari segi kualitas kameranya. Proses syuting menjadi cepat karena kualitas yang memang sudah sangat bagus.

IT & Mobile Marketing Director, Samsung Electronics Indonesia Miranda Warokka mengungkapkan, Samsung percaya bahwa setiap teknologi yang dihadirkan dapat menghadirkan perubahan positif yang dapat dinikmati oleh semua orang. Seperti yang kami hadirkan melalui Galaxy Movie Studio, dimana setiap individu berkesempatan membuat film ke tahap yang lebih serius.

“Galaxy Movie Studio di tahun ketiga ini sangat optimis dengan potensi yang dimiliki oleh para peserta dari pemenang tahun lalu. Mereka kembali ikut berkompetisi untuk menjadi salah satu yang terbaik agar dapat bersanding bersama sutradara profesional dalam pembuatan film pendek menggunakan Galaxy S21 Ultra 5G,” tutur Miranda berdasarkan keterangan tertulis yang diterima Tagar, Kamis, 4 Maret 2021.

“Kami merasa senang akan adanya kemajuan dari segi skill dan perspektif berbeda yang didapatkan oleh mereka, sehingga kami berharap galaxy Movie Studio 2021 ini memberikan dampak yang lebih besar lagi dan menghadirkan pengalaman yang semakin epic,” tambahnya.

Memasuki tahun ketiga, Galaxy Movie Studio menghadirkan kembali kompetisi lanjutan dari ketiga pemenang Galaxy Movie Studio 2020, yaitu Rezy Junio Bernessa sebagai pemenang kategori Best Picture, Hasna Rafida Sari sebagai pemenang kategori Best Cinematography dan Kenza Luthfiani sebagai pemenang kategori People’s Choice.

Dengan mengikuti kompetisi dan pelatihan yang diberikan Samsung melalui Galaxy Movie Studio, mereka mendapatkan hal-hal baru tentang dunia perfilman. Seperti diungkapkan Rezy Junio Bernessa yang merasa yakin bahwa semua orang bisa membuat film.

Berawal dari kecintaan menonton film sejak bangku SMP, Rezy Junio Barnessa bertekad menonton satu film setiap harinya hingga saat ini. Masa-masa SMA dia habiskan untuk belajar dan menggali informasi tentang perfilman secara otodidak.

Samsung Galaxy Movie Studio 2020Rezy Junio Barnessa, pemenang kategori Best Picture, Galaxy Movie Studio 2020. (Foto:Tagar/Samsung)

Pemuda yang biasa disapa Rezy ini, sebelumnya sempat pesimis dalam membuat film lantaran keterbatasannya dalam melihat saat senja datang. Namun ini menjadikan Rezy sadar bahwa hal ini membawa sudut pandang yang berbeda pada video-video yang dia buat.

“Galaxy Movie Studio membuat saya bereksplorasi dalam menciptakan film menggunakan ponsel pintar dan semakin yakin siapa saja bisa membuat film. Dari rangkaian acara yang ada, saya mendapatkan tips dan bisa bertanya secara langsung dengan para pelaku industri film Indonesia seputar seluk beluk pembuatan film dari awal hingga akhir,” tutur Rezy Junio Barnessa, pemenang kategori Best Picture, Galaxy Movie Studio 2020.

“Setelah meraih penghargaan Best Pictures, kesempatan ini menambah portofolio baru dan menjadi hal yang membanggakan bagi saya. Karya saya semakin dikenal oleh banyak orang dan saya yakin semua yang saya dapatkan bisa menjadi bekal untuk terjun ke industri film nantinya,” sambungnya.

Rezy menegaskan bahwa ponsel pintar Samsung yang digunakan selama membuat video sangat memudahkannya dalam proses pengambilan gambar hingga editing. Tentunya Rezy juga merasa senang mendapatkan kesempatan kembali untuk merasakan bagaimana pembuatan film sesungguhnya bersama dengan sutradara dan mendalami industri perfilman Indonesia.

Rezy berharap, Melalui Galaxy Movie Studio ini dirinya dapat menginspirasi teman-teman dengan ketertarikan yang sama untuk membuat film sudah semudah dalam genggaman, sehingga semakin banyak cerita-cerita yang disampaikan melalui film-film yang ada.

Selanjutnya ada Hasna Rafida Sari yang mengungkapkan bahwa pengalaman adalah guru terbaiknya. Hasna mengaku, sejak bangku SMA dirinya telah mencoba mengikuti festival sinema yang diadakan oleh sekolahnya. Gadis asal Jawa Timur ini, sekaligus menjadi penulis naskah serta peran utama wanita dan akhirnya ia mendapatkan kesempatan menjadi pemeran wanita terbaik pada saat itu.

Samsung Galaxy Movie Studio 2020Hasna Rafida Sari, pemenang kategori Best Cinematography, Galaxy Movie Studio 2020.(Foto:Tagar/Samsung)

Hasna yang kini sudah menjadi mahasiswi mengaku tertantang kembali untuk memperdalam bakatnya pada industri perfilman walau dia bukan dari mahasiswa perfilman.

“Saat mengetahui adanya kompetisi Galaxy Movie Studio di tahun 2020, saya memang sangat berharap dapat memproduksi film kembali semasa saya di SMA dulu. Saya yang bukan mahasiswa perfilman sangat tertarik untuk terlibat lebih jauh dalam produksi film yang bermodalkan pengalaman saya,” ungkap Hasna Rafida Sari, pemenang kategori Best Cinematography, Galaxy Movie Studio 2020.

“Namun ketika terlibat dalam pelatihan selama acara Galaxy Movie Studio berlangsung, saya menjadi paham bagaimana proses memproduksi film. Saya hingga saat ini juga terus memproduksi konten sosial media dan konten untuk pekerjaan melalui teknologi ponsel pintar yang dimiliki oleh Samsung, di mana sekarang kita tidak perlu repot lagi saat ingin menghasilkan suatu video yang kualitasnya epic,” tambahnya.

Dengan kompetisi yang makin dipersempit ini, Hasna menjadi lebih tertantang dan bersemangat untuk menjadi yang terbaik. Hasna berharap, dari kompetisi lanjutan ini dirinya dapat membawa pengaruh positif yang dirasakan oleh para peserta dan khalayak luas.

Sedangkan Kenza Lutfhiani, menegaskan bahwa dirinya tidak cukup hanya menjadi penikmat film saja. Sebagai mahasiswa yang tertarik dengan dunia perfilman, Kenza berfikir bahwa setiap orang dapat membuat sebuah film yang berasal dari ide dan imajinasi yang ada dalam benak masing-masing. Bermula dari sebuah peran kecil yang dijalaninya pada sebuah pembuatan film, Kenza akhirnya dapat membuat sendiri film seperti yang ia harapkan.

Samsung Galaxy Movie Studio 2020Kenza Lutfhiani, pemenang kategori People’s Choice, Galaxy Movie Studio 2020. (Foto:Tagar/Samsung)

“Setelah rangkaian Galaxy Movie Studio yang saya jalani, saya merasakan perubahan skill terutama dari segi pembuatan film. Mungkin dulu saya hanya gemar menonton film-film, namun saya yang akhirnya bisa mendapatkan insight dari para filmmaker di Indonesia dan membawa saya untuk berhasil membuat film pendek karya saya sendiri,” ungkap Kenza Lutfhiani, pemenang kategori People’s Choice, Galaxy Movie Studio 2020.

“Selama proses pembuatan film yang dilakukan, smartphone Samsung sangat membantu terutama dari segi kualitas kameranya. Proses syuting menjadi cepat karena kualitas yang memang sudah sangat bagus. Saya tentunya sangat ingin mendapatkan kesempatan mengasah kemampuan lebih dalam bersama dengan sutradara sungguhan. Tapi saya berharap dengan pengalaman yang saya miliki sekarang dapat terus menghasilkan karya yang berkelanjutan dan lebih banyak lagi karya yang bisa saya hadirkan ke masyarakat,” lanjutnya.

Ketiga peserta tadi, akan memberikan hasil karya terbaik mereka melalui film pendek yang nantinya akan menjadi penentu siapa diantara mereka yang dapat merasakan pembuatan film secara nyata bersama sutradara profesional. Update terus keseruan momen epic Galaxy Movie Studio 2021 melalui sosial media Samsung indonesia @SamsungIndonesia #GalaxyMovieStudio2021.[]

Berita terkait
Tiga Sineas Muda Siap Bikin Video Berkualitas Film dengan Galaxy S21 Ultra 5G
Sineas Muda Terpilih di Galaxy Movie Studio 2021 akan bersanding dengan sutradara terkemuka Indonesia memproduksi film epik internasional.
Samsung Galaxy S21 Series 5G Hadirkan Inovasi Masa Depan Melalui Fitur-Fitur Konektivitas
Samsung Galaxy S21 Series 5G, selain memiliki spesifikasi & performa gahar, juga memiliki fitur "masa depan" sehingga pengguna jadi early adopter!
Nggak Takut Kehabisan Baterai, Yuk Nonton Marathon Pakai Galaxy S21 Series 5G
Samsung ajak kamu nonton marathon pakai Galaxy S21 Series 5G, jangan takut kehabisan baterai.
0
DPR Terbuka Menampung Kritik dan Saran untuk RKUHP
Arsul Sani mengungkapkan, RUU KUHP merupakan inisiatif Pemerintah. Karena itu, sesuai mekanisme pembentukan undang-undang.