FPI Digencet Gus Yaqut, Novel Bamukmin: Ingat Reuni PA 212!

Ada kalangan berpandangan kehadiran Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut sebagai Menteri Agama akan gencet FPI. Novel Bamukmin ingatkan reuni PA 212.
Ada kalangan berpandangan kehadiran Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut sebagai Menteri Agama akan gencet FPI. Novel Bamukmin ingatkan reuni PA 212. (foto: dok. Tagar).

Jakarta - Beberapa kalangan berpandangan kehadiran Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut diberi jabatan Menteri Agama (Menag) kian mempersempit manuver Front Pembela Islam (FPI) sebagai pihak oposisi pemerintah. 

Meskipun begitu, Wasekjen Persaudaraan Alumni (PA) 212 Novel Bamukmin percaya diri anggota FPI sudah banyak tersebar di seluruh Indonesia, dengan bukti terselenggaranya reuni 212 yang menyedot jutaan massa aksi dari berbagai pelosok berkumpul di satu titik, Monas, Jakarta.

Dan umat Islam lebih banyak membela FPI dengan diwakili oleh 13 juta hadir di reuni 212.

Menurut dia, Gus Yaqut tidak akan mengambil tindakan gegabah dengan membubarkan ormas yang dipimpin Habib Muhammad Rizieq Shihab, karena memang bukan kewenangannya untuk membubarkan ormas yang dipandang tak sejalan dengan pemerintah. Novel pun mengklaim umat lebih banyak membela FPI.

Baca juga: Gus Yaqut Jadi Menteri Agama, PA 212: Jangan Lagi Bergaya Preman

“Setingkat presiden saja ketika itu yang juga seorang kiyai (Gus Dur) tidak membubarkan FPI, apalagi cuma ketimbang jadi Menag doang. Dan umat Islam lebih banyak membela FPI dengan diwakili oleh 13 juta hadir di reuni 212,” kata Novel Bamukmin dalam pesan singkatnya kepada Tagar, Rabu, 23 Desember 2020.

Selain itu, eks Jubir FPI ini mengungkit, sebelumnya organisasi yang dipimpin oleh Gus Yaqut, yakni Gerakan Pemuda (GP) Ansor pernah membakar bendera tauhid, sehingga menimbulkan kemarahan umat. Dalih membakar bendera Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) pun tetap tak bisa ia terima.

“Dengan ormasnya membakar bendera tauhid jelas sudah membuat marah umat Islam di Indonesia ketika itu,” ucapnya.

Lebih lanjut Novel memandang GP Ansor tidak menunjukan sikap toleransi terhadap organisasi masyarakat (ormas) keagamaan lainnya saat membakar bendera tauhid.

“Saya rasa ormasnya Yaqut sudah sering mempersekusi saudaranya sendiri dan itu jelas intoleransi terhadap pandangan-pandangan ormas lain,” ucapnya menegaskan.

Baca juga: Jadi Menteri Agama, Pidato Yaqut Cholil Qoumas Dipuji Addie MS

Selain itu, Novel berpesan kepada Gus Yaqut, jangan sampai melakukan tindakan keras terhadap ormas oposisi yang mengkritisi pemerintahan.

“Jadi kalau mau meredam ormas garis keras, redamlah ormasnya sendiri yang sampai membakar bendera tauhid dan cari pembenaran dengan cara yang arogansi,” kata dia lagi.

Sebelumnya, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas resmi dilantik oleh Presiden Joko Widodo untuk menggantikan posisi Fachrul Razi pada Rabu, 23 Desember 2020. Gus Yaqut diketahui sangat vokal mengkritik persoalan yang berkaitan FPI dan Imam Besar-nya Habib Rizieq Shihab. [] (Magang/Victor Jo)

Berita terkait
Menag Yaqut Sebut Semua Agama Berjuang Merdekakan Indonesia
Yaqut Cholil Quomas atau yang lebih dikenal dengan Gus Yaqut menegaskan seluruh agama berjuang memerdekakan Indonesia dari penjajah.
Cerita Pengalaman Ernest dan Addie MS pada Sosok Gus Yaqut
Gus Yaqut menjadi Menteri Agama, trending di twitter. Warga memberi doa dan dukungan, termasuk tokoh publik Ernest dan Addie MS.
Gus Yaqut Ingin Jadikan Kemenag Kementerian Semua Agama
Menteri Agama sampaikan komitmennya untuk jadikan Kementerian Agama sebagai Kementerian semua agama.