Foto: Lava Pijar Mengalir Deras dari Kawah Merapi

Gunung Merapi kembali mengalami guguran lava pijar, Minggu (16/12) pukul 18.55 WIB.
Luncuran lava pijar Gunung Merapi terlihat dari Umbulharjo, Cangkringan, Sleman, Yogyakarta. (Foto : Antara/Wahyu Putro A)

Jakarta, (Tagar 18/12/2018) - Gunung Merapi kembali mengalami guguran lava pijar, Minggu (16/12) pukul 18.55 WIB. Namun tidak ada suara gemuruh menyertai guguran kubah lava Merapi. 

Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X juga meminta masyarakat Yogyakarta tidak takut terhadap aktivitas Gunung Merapi. 

"Kalau takut ya keluar saja dari Yogyakarta. Saya kira Merapi tidak perlu dianggap sebagai sesuatu yang membahayakan sehingga masyarakat itu ada rasa was-was, panik, dan sebagainya, jangan," kata Sultan di Kompleks Kantor Kepatihan, Yogyakarta, seperti dikutip Antara Senin (17/12). []

MerapiAsap solfatara keluar dari kubah lava Gunung Merapi terlihat dari Balerante, Klaten, Jawa Tengah, Kamis (29/11/2018). Menurut data Balai Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPTKG) Yogyakarta per 22 November 2018 volume kubah lava Gunung Merapi mencapai 308.000 meter kubik dan mencatat terjadi empat guguran kubah lava yang mengarah ke hulu sungai Gendol di Kabupaten Sleman. (Foto : Antara/Hendra Nurdiyansyah)MerapiLuncuran lava pijar Gunung Merapi terlihat dari Umbulharjo, Cangkringan, Sleman, Yogyakarta. (Foto : Antara/Wahyu Putro A)MerapiAktivitas Gunung Merapi terlihat dari Balerante, Kemalang, Klaten, Jawa Tengah, Senin (17/12/2018). Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi ( BPPTKG) menghimbau kepada masyarakat untuk tidak panik pasca terjadinya guguran lava sejauh 300 meter pada Minggu (16/12/2018) karena fenomena tersebut biasa terjadi saat fase petumbuhan kubah lava baru. (Foto : Antara/Aloysius Jarot Nugroho)

Berita terkait
0
Ragam Uang Kripto yang dengan Nama yang Unik
Seiring berjalannya waktu, saat ini banyak bermunculan berbagai jenis kripto yang unik, seperti misalnya Dogecoin, bitcoin dan sejenisnya.