Femme Menggelar Audisi Icon Model Hunt 2019

Femme and Celebes Beauty Fashion Week (CBFW) menggelar audisi Icon Model Hunt di Four Points by Sheraton Makassar.
Para model menunjukkan performa terbaik saat audisi di Hotel Four Points By Sheraton Makassar, Sabtu (23/3/2019). (Foto: Tagar/Rio Anthony)

Makassar, (Tagar 24/3/2019) - Femme and Celebes Beauty Fashion Week (CBFW) menggelar audisi Icon Model Hunt di Four Points by Sheraton, Sabtu (23/3). Tak kurang dari 60 peserta yang ikut pada audisi tersebut. Masing-masing 40 perempuan dan 20 laki-laki. Ini kali pertamanya, 3pro entertainment menggelar pemilihan Icon Model Hunt di ajang bergengsi Femme and CBFW.

PIC Pemilihan Icon Model Hunt, Farel M Zaky mengatakan para peserta sangat antusias mengikuti audisi. Padahal katanya, ini baru pertama digelar. Pihaknya sangat mengapresiasi antusiasme peserta yang cukup tinggi.

"Kita mencari Juara 1, 2, 3 untuk cowoknya dan juara 1, 2, 3 untuk ceweknya. Selain penghargaan kita akan berikan hadiah berupa uang tunai bagi masing-masing pemenang nanti ," ungkapnya, Sabtu, (23/3).

Selain itu juga, para peserta nantinya berkesempatan untuk ikut show pada Femme and CBFW tahun depan tanpa audisi. Ia menambahkan, audisi yang berlangsung di Four Point Hotel, Sabtu (23/3/) tersebut, bakal diumumkan paling lambat Senin, (25/3) nanti, untuk maju ke tahap selanjutnya.

Pemilihannya bakal dilakukan pada 3 April nanti saat seremoni Femme and CBFW. Yang bakal dinilai langsung oleh desainer-desainer ternama Indonesia yang bergabung pada event kali ini. Ada beberapa indikator yang menjadi penilaian pada pemilihan nanti.

"Selain catwalk, yang menjadi penilaian juga penggunaan gaunnya bagaimana, cara penguasaan panggung juga bagaimana," paparnya.

Farel berharap kehadiran Icon Model Hunt Femme menjadi daya tarik. Sehingga, antusiasme setiap tahun terus meningkat. "Melihat animo hari ini, saya optimis tahun depan lebih meriah lagi," tuturnya.

Untuk diketahui, pameran fashion terbesar di kawasan Timur Indonesia, The Internasional Women’s Exhibition (FEMME) dan Celebes Beauty Fashion Week (CBFW) 2019 kembali hadir tahun ini di Kota Makassar.

Sejak diselenggarakan pada tahun 2005 yang lalu, kini FEMME dan CBFW sudah berusia 14 tahun.  FEMME dan CBFW tahun 2019 akan digelar 3 hingga 7 April mendatang. Lokasinya di Hotel Four Points by Sheraton Jalan Andi Djemma Makassar.

PT Tiga Production (3Pro) selaku penyelenggara senantiasa memberikan warna baru pada setiap tahunnya demi perkembangan industri fashion di Indonesia Timur, khususnya Sulawesi Selatan.

Lokomotif Ekonomi Kreatif Indonesia

Chairwomen FEMME, Icha AZ Lili mengatakan gelaran pameran fashion terbesar di Timur Indonesia ini hadir dengan visi misi sebagai upaya untuk mengembangkan dan meningkatkan usaha bagi pelaku UKM baik secara kualitas yang tentunya berpengaruh terhadap peningkatan kualitas sumber daya pelaku industri kreatif.

“Kami berharap even ini menjadi lokomotif ekonomi kreatif tanah air,” ujar Icha.

Tahun 2019 ini, CBFW sudah masuk usia kelima dan juga akan diikuti kurang lebih 300 pelaku usaha fashion Tanah Air.

“Tahun ini gelaran FEMME dan CBFW akan semakin semarak dengan hadirnya desainer-desainer ternama Tanah Air dan bahkan akan hadir desainer asal Jepang yang akan mengangkat unsur budaya lokal dalam setiap karya yang mereka tampilkan,” jelas Icha.

Diketahui bersama bahwa sejak diselenggarakannya even fashion terbesar Kawasan Indonesia Timur 2005 telah sukses menjadi barometer perkembangan industri fashion Tanah Air untuk menjadi tuan rumah di negeri sendiri.

Icha menambahkan bahwa negara Indonesia ini memiliki kekayaan budaya yang sangat beragam dan masih banyak yang layak untuk dieksplorasi, seperti rumah adat, upacara adat, keberagaman suku, bahasa daerah, seni tari, seni rupa, hingga kuliner penuh dengan filosofi dan sejarah di dalamnya.

“Negeri kita ini memiliki sumber daya manusia yang luar biasa berbakat dan pekerja keras. Kita juga perlu tahu kebudayaan merupakan kekuatan yang besar untuk pembangunan berkelanjutan. Makanya kami mengangkat tema The Future of Culture (masa depan budaya). Tujuannya untuk mengingatkan kembali bagaimana kayanya kebudayaan kita untuk memberikan wadah bagi pelaku bisnis dan fashion desainer,” pungkasnya. []

Baca juga:

Berita terkait
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.