Kulon Progo - Sulton Ramadan, usia 18 tahun, meninggal dunia setelah tersengat aliran listrik saat sedang memasang jaringan kabel fiber optik di Dusun I Kalurahan Gotakan, Kapanewon Panjatan, Kulon Progo, Selasa, 17 Nopember 2020.
Diduga pria asal Malang, Jawa Timur ini kurang berhati-hati saat memasang kabel fiber optik tersebut. Insiden ini terjadi sekitar pukul 15.00 WIB.
Kepala Sub Bagian Humas Polres Kulon Progo, Inspektur Polisi Satu I Nengah Jeffry mengatakan, pada saat kejadian, korban Sulton Ramadan bersama tiga orang rekannya yaitu Sulton Budikatama, usia 19 tahun, Arif Usia 21 tahun dan Roni Santuri usia 18 tahun.
Keempatnya diketahui sedang melakukan pemasangan kabel fiber optik di Pedukuhan I Kalurahan Gotakan Kapanewon Panjatan. Proyek tersebut milik pemerintah Provinsi DIY.
Korban diduga kurang berhati-hati saat memasang tiang, sehingga mengenai jaringan listrik PLN dan akhirnya tersengat listrik.
Pada saat akan memasukkan tiang kabel fiber optik ke lubang tanah, ujung bagian atas tiang besi tersebut menyentuh jaringan listrik milik PLN. Tak heran keempat orang tersebut kemudian tersengat listrik. Keempat korban kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Kharisma Paramedika Wates.
"Korban diduga kurang berhati-hati saat memasang tiang, sehingga mengenai jaringan listrik PLN dan akhirnya tersengat listrik," ucap I Nengah Jeffry, di Kulon Progo, Selasa, 17 November 2020.
Baca Juga:
- Pria Tewas Tersengat Listrik di Kebun Warga Padang
- Karyawan SPBU di Medan Tewas Tersengat Listrik
- Pekerja Tambak Kulon Progo Tewas Tersengat Listrik
Kapolsek Panjatan Ajun Komisaris Polisi Harun Dwi K membenarkan adanya kejadian kecelakaan kerja yang menyebabkan empat pekerja jaringan kabel fiber optik tersengat listrik.
"Dari keempat orang tersebut, satu orang diketahui meninggal dunia atas nama Sulton Ramadan. Sementara tiga korban lainnya masih dirawat di RS Kharisma Wates," ungkap Harun Dwi. []