Empat Hari Hilang, Mayat Ditemukan di Gorong-gorong Bantul

Disebarluaskan hilang melalui Facebook, ternyata ditemukan sudah membusuk di gorong-gorong yang ada di Kapanewon Kasihan, Bantul, Yogyakarta.
Ilustrasi penemuan mayat. (Foto: Istimewa)

Bantul - Jasad manusia berjenis kelamin laki-laki membusuk ditemukan di dalam gorong-gorong yang berada di Dusun Glondong RT 03, Desa Tirtonirmolo, Kapanewon Kasihan, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. Penemuan mayat ini pada Minggu, 17 Januari 2021 sekitar pukul 08.00 WIB, sebelumnya korban dikabarkan sudah empat hari hilang yang diposting di sejumlah grup Facebook.

Kapolsek Kasihan, Komisaris Polisi (Kompol) Anton Nugroho mengatakan korban yang bekerja sebagai teknisi instalasi listrik diketahui bernama Sukasno, 49 tahun. Korban merupakan warga yang rumahnya tidak jauh dari tempat kejadian perkara (TKP). “Korban diketahui bernama Sukasno, yang rumahnya tidak jauh dari TKP,” jelas Kompol Anton Nugroho pada media, Senin, 18 Januari 2020.

Baca Juga:

Penemuan mayat ini berawal dari kecurigaan warga sekitar atas bau menyengat yang terjadi selama dua hari terakhir. Warga kemudian mencari sumber bau tersebut, yang berasal dari dalam gorong-gorong. Warga kaget dengan adanya mayat laki-laki tersebut.

Atas ditemukannya mayat laki-laki tersebut warga kemudian melapor ke petugas pemadam kebakaran (Damkar) yang tengah piket di dusun tersebut. Petugas Damkar, Amin Murtaji segera mengecek ke lokasi setelah mendapat laporan dari warga.

“Setelah melihat adanya mayat dalam gorong-gorong tersebut, warga melapor ke petugas Damkar yang tengah piket dan diteruskan lapor ke Polsek Kasihan,” jelas Kompol Anton Nugraha.

Korban sebelumnya menghilang selama empat hari, pihak keluarga mencari keberadaanya dengan menyebarluaskannya di Facebook.

Untuk mengevakuasi jasad korban, petugas Damkar harus membuka penutup gorong-gorong setinggi satu dengan lebar 50 centimeter tersebut. Setelah berhasil dievakuasi sekitar pukul 10.00 WIB jenazah korban Sukasno sudah dalam keadaan membengkak.

Dalam diri korban tidak ditemukan adanya tanda-tanda bekas luka ataupun kekerasan. Dari penjelasan menantu korban, Dito, sebelumnya korban menghilang sejak Rabu, 13 Januari 2020 setelah dimarahi oleh kakaknya. Kabar hilangnya korban ini pun sempat dipublikasikan di Facebook oleh pihak keluarga.

“Korban sebelumnya menghilang selama empat hari, pihak keluarga mencari keberadaanya dengan menyebarluaskannya di Facebook,” jelas Kompol Anton Nugroho.

Baca Juga:

Menurut Anton kronologi tewasnya Sukasno ini murni karena kecelakaan dan kelalaian korban. Sebelumnya korban terlihat sedang makan sambil mabuk-mabukan di dekat gorong-gorong depan rumahnya. Kondisi yang saat itu hujan sehingga licin, mungkin korban terpeleset dan masuk ke dalam gorong-gorong.

Setelah adanya penemuan mayat tersebut ternyata benar jenazah adalah korban yang tengah dicari oleh keluarganya. Ditemukannya jenazah korban sudah diterima oleh pihak keluarga. Selanjutnya korban dimakamkan di Dusun Mrisi Kidul, Desa Tirtonirmolo, Kapanewon Kasihan. kabupaten Bantul. “Keluarga sudah menerima penemuan mayat korban ini murni akibat kecelakaan dan kelalaian korban,” jelas Kompol Anton Nugroho.  []

Berita terkait
Mayat Bayi di Kamar Indekos Bantul Yogyakarta Diduga Aborsi
Penemuan jasad bayi di kamar kos di Bantul, Yogyakarta diduga aborsi. Saat ditemukan jasad bayi laki-laki sudah membusuk.
Bau Busuk Jasad Mister X di Bawah Jembatan Yogyakarta
Penemuan jasad tanpa identitas di rumahnya yang berada di bawah jembatan Depok, Sleman, Yogyakarta. Tidak ada tanda kekerasan dalam tubuhnya.
Geger Warga Sleman Ada Jasad Bayi di Bak Sampah
Warga Kecamatan Ngaglik, Sleman, Yogyakarta, digegerkan dengan penemuan jasad bayi di bak sampah. Saat ini polisi masih memburu pelaku.
0
Pemerintah Bentuk Satgas Penanganan PMK pada Hewan Ternak
Pemerintah akan bentuk Satgas Penanganan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) untuk menanggulangi PMK yang serang hewan ternak di Indonesia