Jakarta - Laga Everton bisa menjadi penentu nasib manajer Manchester United Ole Gunnar Solskjaer. Posisinya sudah disebut-sebut bakal digantikan Mauricio Pochettino yang terakhir kali mengarsiteki Tottenham Hotspur. Namun Man Utd butuh manajer/pelatih dengan karakter the champion. Siapa dia?
Kekalahan 1-0 dari Arsenal di Liga Premier Inggris dan kemudian dipermalukan Istanbul Basaksehir 2-1 di Liga Champions menunjukkan rapor merah Solskjaer.
Belum lagi kekalahan bikin malu 6-1 dari Tottenham di Old Trafford. Kekalahan beruntung menjadikan The Red Devils masih berkutat di papan bawah. Mereka pun sudah 4 kali kalah dari 9 pertandingan laga di kompetisi domestik dan Eropa.
Saya selalu siap kembali terlibat di pertandingan. Saya mencintai sepak bola. Itu adalah pekerjaan saya
Ini yang menjadikan klub bertindak cepat melakukan penyelamatan. Langkah pertama yang dilakukan tak lain memberhentikan Solskjaer.
Namun eks striker Man United ini masih diberi kesempatan pada laga melawan Everton, Sabtu 7 November 2020. Parahnya, Solskjaer sudah dibayang-bayangi kekalahan dalam duel di Goodison Park ini.
Bagaimana tidak, Everton memburu poin penuh setelah 2 kali tumbang yang membuat mereka kehilangan posisi di puncak klasemen. Tim juga ditangani manajer sarat pengalaman, Carlo Ancelotti. Skuat The Toffees tidak kalah gemerlap.
Ini yang menjadikan laga tersebut bakal menjadi momok bagi Solskjaer. Apalagi tahun lalu di tempat sama, juara Liga Premier 20 kali ini pernah dibantai Everton 4-0. Kekalahan telak yang gosipnya membuat sang manajer legendaris Sir Alex Ferguson sampai menyemprot Solskjaer yang pernah menjadi anak didiknya.
Man Utd Sudah Kontak Pochettino
Menurut Manchester Evening News, Man Utd sudah melakukan kontak dengan representatif Pochettino. Pembicaraan itu memang mengarah pada rencana pergantian manajer dari Solskjaer kepada manajer yang membawa Tottenham menjadi runner up Liga Champions 2019.
Pria berusia 48 ini sudah 12 bulan menganggur sejak diberhentikan Tottenham untuk digantikan Jose Mourinho. Dia memang sudah lama dihubungkan dengan Man Utd. Selain itu, Real Madrid dan Zenit St Petersburg disebut-sebut menginginkan pria asal Argentina ini.
"Saya selalu siap kembali terlibat di pertandingan. Saya mencintai sepak bola. Itu adalah pekerjaan saya," kata Pochettino seperti dikutip The Sun saat menanggapi kemungkinan kembali menangani tim.
"Saya tak merasakan tekanan saat bekerja. Saya tak pernah stres saat datang ke tempat latihan, mempersiapkan pertandingan atau bahkan menghadapi persaingan," ujar dia lagi.
Hanya, Man Utd sesungguhnya lebih membutuhkan pelatih atau manajer yang punya karakter champions. Manajer yang jago memotivasi pemain dan menguatkan mental mereka untuk menjadi pemenang.
Baca juga:
Man Utd Vs Chelsea, Bisa Apa Red Devils Andalkan Cavani
Chelsea-Man Utd, Lampard Lebih Baik dari Solskjaer
Mantan pelatih Juventus Massimiliano Allegri dinilai memiliki karakter itu. Dia sudah membuktikan kinerjanya dengan membawa AC Milan dan Juve meraih Scudetto.
Allegri yang tengah dibidik Paris Saint-Germain memiliki kapasitas menangani Man Utd. Dia bisa mengatrol mental Bruno Fernandes dkk. Persoalannya, apakah Man Utd memang serius mencopot Solskjaer atau memilih mempertahankan dia. []
