Dunia Berhias dan Gelar Berbagai Atraksi Menjelang Natal

Suasana meriah tampak di mana-mana menjelang libur akhir tahun. Ada pohon Natal yang memecahkan rekor
Warga Palestina menyalakan lampu pohon Natal di Lapangan Palungan (Manger Square), di luar Gereja Kelahiran Yesus (Church of the Nativity) di Bethlehem, tepi Barat yang dikuasai Israel, 4 Desember 2021 (Foto: voaindonesia.com - REUTERS/Mussa Qawasma)

Jakarta – Suasana meriah tampak di mana-mana menjelang libur akhir tahun. Ada pohon Natal yang memecahkan rekor, aktraksi Sinterklas di bawah air, dan beragam cara yang tidak biasa dalam menyambut perayaan tersebut.

Kota Betlehem di Tepi Barat menandai musim perayaan libur akhir tahun ini dengan menyalakan pohon Natal di Lapangan Palungan. Acara tahunan yang dihadiri ribuan penonton dan politisi Palestina itu dimeriahkan pertunjukan kembang api, tarian tradisional Palestina, dan pertunjukan Natal.

Umat Kristen percaya Betlehem, yang terletak di Tepi Barat yang diduduki Israel, adalah tempat kelahiran Yesus.

Pandemi virus corona, penerapan lockdown berkepanjangan dan pembatasan perjalanan merugikan industri pariwisata Laplandia di Finlandia. Menurut badan pariwisata Visit Rovaniemi, 61.000 wisatawan mengunjungi kota itu pada Desember 2019, dengan lebih dari 51.000 adalah turis asing.

pria berpakaian SinterklasSeorang pria berpakaian Sinterklas berfoto di Desa Sinterklas di Lingkaran Arktik dekat Rovaniemi, Finlandia, 3 Desember 2021 (Foto: voaindonesia.com - REUTERS/Attila Cser)

ada Desember tahun lalu, hanya sedikit di atas 11.000 turis yang datang - turun 82 persen. Dari jumlah itu, hanya 1.100 adalah turis asing. Hanya 1,4 juta euro yang dihasilkan dari penjualan akomodasi pada Desember 2020, turun 90 persen.

Sektor pariwisata berharap vaksinasi dan pembatasan perjalanan yang lebih longgar dapat membuat musim turis tahun ini akan lebih baik. Tetapi ada kekhawatiran virus corona varian omicron akan kembali mengacaukan musim libur Natal. Beberapa bisnis wisata memutuskan tutup, termasuk taman hiburan Santa Park.

"Bagi banyak perusahaan yang lebih kecil, musim dingin ini akan menjadi penentu: Apakah akan untung atau buntung. Jika musim dingin ini tidak banyak turis yang datang, mereka akan gulung tikar," kata Ilkka Lankinen, Chief Experience Officer Santa Park.

Penyelam berpakaian seperti SinterklasPenyelam berpakaian seperti Sinterklas dan malaikat, berpose di dalam tangki ikan di akuarium Sea Life di Munich, Jerman, 3 Desember 2021 (Foto: voaindonesia.com - REUTERS/Lukas Barth)

Ikan pari, hiu, dan hewan-hewan lain dalam akuarium di Jerman mendapat tamu sangat istimewa untuk memperingati Hari St. Nicholas. Seorang penyelam memakai mantel merah panjang khas Sinterklas membawa sekarung makanan berenang bersama mereka di Sea Life Berlin. Ia memberi ikan-ikan di sana makanan ringan.

Setiap tahun pada 6 Desember, umat Kristen di Jerman merayakan Sankt Nikolaus Tag. Mereka percaya pada hari itu St. Nicholas meninggalkan kacang dan permen untuk anak-anak yang telah berlaku baik, dan sebongkah batu bara untuk anak yang nakal. Tahun ini giliran sekitar 5.000 makhluk yang hidup dalam akuarium di ibu kota Jerman itu yang menikmati hadiah.

Ajang lari Advent RunAjang lari Advent Run di pusat kota Zagreb, 12 Desember 2021. Ribuan pendatang, banyak dari mereka warga asing, datang ke Zagreb untuk berpartisipasi dalam Zagreb Advent Marathon tradisional (Foto: voaindonesia.com - DENIS LOVROVIC/AFP)

Di Kroasia, pandemi mengurangi jumlah orang yang berjualan di pasar Natal Zagreb. Pihak berwenang kota itu memutuskan untuk lebih banyak menyuguhkan acara di ruang terbuka. Taman kota, yang setiap akhir tahun menjadi ajang seluncur es, menyambut pengunjung dengan siluet para peseluncur dan mainan besar yang semuanya bertema Natal.

Kota Vatikan menggelar pameran tahunan adegan kelahiran Yesus. Lebih dari 120 miniatur yang dibuat dalam berbagai gaya dan bahan dipamerkan di Lapangan Santo Petrus. Pameran ke-45 ini menyatukan miniatur representasi kelahiran Yesus dari Italia dan 15 negara lain, termasuk Indonesia dan Amerika.

Alun-alun Santo PetrusAlun-alun Santo Petrus di Vatikan, Jumat, 10 Desember 2021 (Foto: voaindonesia.com/AP)

Staf di salah satu pusat vaksinasi Covid-19 terbesar di Bucharest, Rumania, membuat pohon Natal setinggi tiga meter dari wadah vaksin kosong. Pohon itu, dan kotak-kotak hadiah, diterangi lampu LED berwarna. Staf mengumpulkan botol-botol itu dan mulai membuat pohon pada awal November, di luar jam kerja, terkadang hingga pukul 2 pagi untuk menyelesaikannya.

“Pohon ini sebagian besar dibuat dari wadah vaksin Pfizer yang kami kumpulkan sejak 1 Maret 2021 dari orang-orang yang mendapat vaksin di pusat vaksinasi ini. Sekitar 19.000 botol digunakan untuk membuatnya. Tingkat bawah dibuat dengan botol Moderna dan hadiahnya dibuat dengan botol vaksin Johnson dan Johnson,” kata Dr. Radu Cristian, koordinator pusat vaksinasi.

Pohon Natal yang terbuat dari lampu, yang dinyatakan sebagai pohon Natal terbesar di dunia oleh Guinness Book of Records, dinyalakan di kota Gubbio, Italia. Hampir 300 lampu digunakan untuk menampilkan bentuk lereng bukit Ingino, yang menjulang di belakang kota abad pertengahan di Italia Tengah itu.

Tinggi pohon pemecah rekor itu 750 meter dan lebar 450 meter. Perlu 8,5 kilometer kabel untuk menyalakannya.

Pohon Natal terbesar di duniaPohon Natal terbesar di dunia menyala di lereng Gunung Ingino, kota abad pertengahan Gubbio, Italia, 7 Desember 2020 (Foto: voaindonesia.com - REUTERS/Yara Nardi)

Di pinggiran kota London, Hampton Court Palace membuka jalan setapak yang diterangi cahaya setelah gelap. Pertunjukan cahaya itu, disebut "Palace of Stardust", menampilkan instalasi cahaya dan proyeksi di sekitar kawasan itu. Istana berharap akan menyambut sekitar 36.000 pengunjung ke pertunjukan yang berlangsung hingga awal Januari.

Vatikan meluncurkan dekorasi Natal di Lapangan Santo Petrus. Pohon cemara dengan berat delapan ton, tinggi 28 meter, menjadi pusat atraksi. Relawan menempatkan lebih dari 600 hiasan di ranting-ranting pohon itu, termasuk 550 pernak-pernik yang terbuat dari plastik daur ulang dan sekitar 100 bola kayu perak yang di dalamnya terdapat bentuk serpihan salju atau gambar bunga poinsettia.

Adegan kelahiran Yesus tahun ini disumbangkan oleh Peru. Figur yang ditampilkan mengenakan kostum tradisional Peru. Bahkan ada satwa liar Peru, seperti llama (ka/uh)/Associated Press/voaindonesia.com. []

Sejarah Hari Natal 25 Desember

7 Jenis Makanan Khas Natal dari Berbagai Negara

Yang Hilang dan Tetap Ada Saat Natal di Masa Pandemi

Kapan Pertama Kali Natal Dirayakan?

Berita terkait
Pohon Natal yang Lebih Kuat dan Ramah Lingkungan
Jenis pohon Natal baru yang lebih tahan terhadap suhu udara sedang dan lebih ramah lingkungan karena tidak butuhkan pupuk dan pestisida
0
Aung San Suu Kyi Dipindahkan ke Penjara di Naypyitaw
Kasus pengadilan Suu Kyi yang sedang berlangsung akan dilakukan di sebuah fasilitas baru yang dibangun di kompleks penjara