Makassar - Pihak kepolisian masih terus melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah orang terkait kasus penikaman terhadap Marsel, seorang tukang pengantar air galon asal Manggarai NTT yang tewas dengan luka tusukan yang terjadi pada 14 September 2020 lalu.
Dalam kasus penikaman tersebut, pihak kepolisian berhasil menangkap tersangka, Samsul Bahri saat berada di rumahnya yang tidak jauh dari lokasi kejadian di Jalan Bontoduri 6, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Untuk saksi kami sudah memeriksa dua orang warga. Olah TKP juga kami sudah lakukan.
Sampai saat ini, pihak penyidik dari Polsek Tamalate telah melakukan pemeriksaan dan pengambilan keterangan terhadap sejumlah warga yang berada di lokasi kejadian.
Berita terkait:
- Pemintaan Keluarga Marsel yang Tewas di Makassar
- Pembunuh Tukang Galon Makassar Terancam 20 Tahun Bui
- Kronologi Pengantar Galon Tewas Ditikam di Makassar
- Ini Motif Penikaman Pengantar Galon di Makassar
"Untuk saksi kami sudah memeriksa dua orang warga. Olah TKP juga kami sudah lakukan," kata Kapolsek Tamalate, Kompol Arifuddin kepada Tagar, Kamis 17 September 2020.
Kompol Arifuddin mengatakan, pihaknya masih melakukan perampungan berkas perkara tersangka agar secepatnya dapat dilimpahkan ke Jaksa Penuntut Umum (JPU).
"Insya Allah secepatnya, saat ini masih dalam tahap perampungan berkas," ujarnya.
Sebelumnya, kejadian penikaman terhadap Marsel yang berprofesi sebagai tukang galon ini, dilatar belakangi kejengkelan tersangka, Samsul terhadap korban yang tidak mengantarkan air galon pesanannya. Peristiwa naas itu terjadi di Jalan Bontoduri 6, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, pada Senin, 14 September 2020, kemarin.
Hingga kejengkelan Samsul pun diluapkan saat melihat korban yang mengendarai sepeda motor, langsung menghadang dan memukul korban lalu menusuk korban dengan sebilah badik di punggung dan tembus ke jantung korban. []