DPR Minta Erick Thohir Evaluasi BUMN Penerima PMN

Anggota Komisi VI DPR Mufti Anam meminta Menteri BUMN Erick Thohir mengevaluasi sejumlah BUMN penerima PMN sepanjang 2015-2018.
PTPN. (Foto: tettytanoyo.com)

Jakarta - Anggota Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Mufti Anam menyoroti penyerapan dana Penyertaan Modal Negara (PMN) yang diberikan pada Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Ia meminta Menteri BUMN Erick Thohir tegas dalam mengevaluasi BUMN beserta seluruh anak usahanya yang mendapatkan dana tersebut.

“Kami ingin efektivitas PMN dalam meningkatkan kinerja BUMN benar-benar diperhatikan. PMN dalam lima tahun terakhir ada kisaran Rp 130 triliun,” ujar Mufti di Jakarta, Selasa, 3 Desember 2019 seperti dilansir dari Antara.

Baca juga: 7 BUMN Alami Kerugian, Salah Satunya Perum Bulog

Berdasarkan data Kementerian Keuangan (Kemenkeu), sepanjang 2015-2018 total alokasi dana PMN sebesar Rp130,3 triliun. Namun realisasi penyerapan hanya mencapai Rp 117 triliun.

Menurutnya, ada dana PMN yang belum terserap lumayan besar, termasuk di BUMN sektor pangan yang sebenarnya ditugaskan untuk memacu produktivitas komoditas pertanian serta menyejahterakan petani rakyat.

Mufti mengatakan Erick Thohir dapat mencari tahu bagaimana kinerja Perkebunan Nusantara (PTPN) Group beserta sejumlah anak usahanya seusai mendapat PMN yang mencapai Rp 3,5 triliun sejak 2015.

“Lompatan kinerjanya belum terasa. Kalau memang biasa-biasa saja, perlu ada mekanisme reward and punishment yang jelas. Dan ke depan harus dibikin kontrak, setelah PMN kalau kinerja tidak berkembang, evaluasi direksinya," kata dia.

Mufti juga menyarankan agar pemerintah ke depan dalam menyalurkan PMN membuat skema bisnis secara lebih matang. Misalnya, pengembangan bioetanol di lingkungan PTPN yang memanfaatkan produk turunan tebu. 

Karena, kendati pendirian pabrik yang didanai PMN untuk mengurangi impor BBM, tetap saja PTPN kesulitan mendapatkan pasar karena alotnya negosiasi dengan Pertamina. []

Berita terkait
Kelola PMN Baik, Sri Mulyani Apresiasi 3 BUMN
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengapresiasi tiga Badan Usaha Milik Negara penerima Penyertaan Modal Negara (PMN).
Tak Bisa Kelola PMN Kemenkeu, 7 BUMN Akan Bangkrut?
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati membeberkan penilaian terhadap Badan Usaha Milik Negara penerima Penyertaan Modal Negara.
Sri Mulyani Janji Perbaiki Sistem Pelayanan Kemenkeu
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berjanji akan memperbaiki seluruh sistem pelayanan di jajaran Kementerian Keuangan.
0
Usai Terima Bantuan Kemensos, Bocah Penjual Gulali Mulai Rasakan Manisnya Hidup
Dalam hati Muh Ilham Al Qadry Jumakking (9), sering muncul rasa rindu bisa bermain sebagaimana anak seusianya. Main bola, sepeda.