Jakarta – Don Everly, satu dari duo penyanyi Everly Brothers, meninggal dunia Sabtu, 21 Agustus 2021, pada usia 84 tahun. Lagu-lagu hits duo itu, yang mengharmonisasi coutry rock, memengaruhi satu generasi musik rock 'n' roll.
Mengutip juru bicara keluarga, Harian Los Angeles Times melaporkan Don Everly meninggal di rumahnya di Nashville, Tennessee. Adiknya, Phil Everly, meninggal pada Januari 2014, pada usia 74 tahun.
Duo Don dan Phil pada akhir 1950-an dan 1960-an membawakan lagu-lagu kantri rock. Kelompok seperti The Beatles hingga Simon & Garfunkel menyebut duo itu sebagai pengaruh utama.
Sebanyak 19 lagu hits mereka dalam Top 40 mencakup Bye Bye Love, Let It Be Me, All I Have to Do Is Dream dan Wake Up Little Susie. Lagu-lagu itu menarik bagi generasi baby boomer pascaperang.
Foto tahun 1960 dari Everly Brothers Phil, kiri, dan Don (Foto: voaindonesia.com/AP)
Didera pertengkaran pada 1973, duo itu bubar setelah 16 tahun terkenal. Mereka bersatu kembali pada 1983.
Meskipun jumlah rekor hit mereka menurun pada akhir 1980-an, tur konser mereka sukses di Amerika dan Eropa.
Nama mereka diabadikan dalam Rock 'n' Roll Hall of Fame pada 1986. Pada tahun itu pula mereka merilis lagu hits pop-kantri berjudul Born Yesterday. Dua tahun sebelumnya, mereka sukses dengan lagu balada bertempo cepat On the Wings of a Nightingale, yang ditulis Paul McCartney.
“Sebagai penyanyi, penulis lagu, dan inovator gitar, Don Everly adalah salah seorang artis paling berbakat dan berpengaruh dalam sejarah musik populer,” kata Kyle Young, CEO Country Music Hall of Fame and Museum, dalam pernyataan. Everly Brothers diabadikan dalam Country Music Hall of Fame pada 2001.
Don Everly lahir di Brownie, Kentucky, dari pasangan Ike dan Margaret Everly, penyanyi musik folk dan kantri. Phil Everly lahir di Chicago, setelah ayahnya yang bosan bekerja di tambang batu bara, memboyong keluarga kecilnya pindah dari Brownie.
Phil (kiri) dan Don Everly, dari Everly Brothers di New York City. Don Everly, pelopor rock \'n\' roll Everly Brothers yang mengharmonisasikan lagu-lagu rock country yang memengaruhi satu generasi musik rock, telah meninggal. (Foto: voaindonesia.com - AP/Ray Stubblebine)
Everly Brothers mulai menyanyikan lagu kantri pada 1945 dalam acara radio keluarga mereka di Shenandoah, Iowa. Karir mereka dimulai setelah mereka pindah ke Nashville pada pertengahan 1950-an dan menandatangani kontrak rekaman dengan Cadence Records yang berbasis di New York.
Perpecahan duo itu terjadi ketika mereka konser di Knott's Berry Farm di California. Phil membanting gitarnya dan pergi. Don mengatakan kepada massa penonton, "The Everly Brothers sudah mati 10 tahun lalu."
Setelah Phil meninggal pada 2014, Don mengatakan bahwa ia merasakan pesan spiritual dari adiknya sebelum meninggal. "Rasa sayang di antara kami sejak dulu dan akan selalu lebih dalam daripada perbedaan duniawi," kata Don Everly dalam pernyataan pada tahun 2014.
Berpuluh-puluh tahun sejak masa tenar mereka, pengaruh Everly Brothers terhadap musik populer masih tampak. Pada 2013, Billie Joe Armstrong dan Norah Jones dari Green Day memberi penghormatan kepada Everly Brothers, dengan meluncurkan album kerja sama berjudul "Foreverly." (ka/jm)/Associated Press/voaindonesia.com. []
