Departemen Luar Negeri Amerika Bentuk Biro Siber

Departemen Luar Negeri AS berencana membentuk sebuah biro khusus untuk mengatasi isu dunia maya dan kebijakan digital
Juru Bicara Departemen Luar Negeri AS, Ned Price, berbicara kepada awak media di kantor Departemen Luar Negeri di Washington, pada 18 Agustus 2021 (Foto: voaindonesia.com - Reuters/Andrew Harnik)

Jakarta – Departemen Luar Negeri Amerika Serikat (AS) berencana membentuk sebuah biro khusus untuk mengatasi isu dunia maya dan kebijakan digital di tengah-tengah semakin besarnya masalah peretasan yang terjadi, khususnya lonjakan dalam serangan ransomware terhadap infrastruktur AS.

Juru bicara Departemen Luar Negeri AS Ned Price mengatakan, seorang duta besar luar biasa yang dikonfirmasi oleh Senat akan memimpin biro tersebut.

Peretas telah menyerang berbagai bisnis AS tahun ini. Salah satunya adalah serangan terhadap operator pipa minyak, Colonial Pipeline, yang mengakibatkan berkurangnya pasokan bahan bakar sementara di wilayah timur AS. Peretas juga menyasar sebuah perusahaan pertanian yang berbasis di Iowa, sehingga memicu kekhawatiran akan adanya gangguan pada panen tanaman biji-bijian di area Midwest.

ilustrasi ransomwareIlustrasi: Seorang pria memegang laptop untuk berusaha meretas kode-koder siber dalam gambar ilustrasi yang diambil pada 13 Mei 2017 (Foto: voaindonesia.com/Reuters)

Dua minggu yang lalu, Departemen Keuangan AS mengatakan pembayaran ransomware atau tebusan senilai 590 juta dolar AS telah dibuat dalam enam bulan pertama pada tahun ini. Hal ini menyebabkan industri mata uang kripto disiagakan sesuai dengan perannya untuk memerangi serangan ransomware seperti ini (jm/lt)/Reuters/voaindonesia.com. []

Serangan Siber Ransomware Landa Kalangan Bisnis di Seluruh Dunia

Ransomware Serang Komputer Ratusan Perusahaan Amerika

Empat Negara di Asia Diserang Virus Ransomware

Korea Utara Dibalik Virus Ransomware Wannacry

Berita terkait
Jerman Mulai Selidiki Dugaan Serangan Siber oleh Rusia
Jerman membuka penyelidikan terhadap beberapa serangan siber yang menargetkan politisi jelang pemilu 26 September 2021
0
Biden dan Para Pemimpin G7 Disebut Sepakati Larangan Impor Emas Rusia
Sebuah langkah yang bertujuan untuk semakin mengisolasi Rusia dari ekonomi global dengan mencegah partisipasinya di pasar emas