TAGAR.id, Jakarta – Denmark memasuki pertarungan melawan Tunisia (Afrika) di Piala Dunia 2022 pada hari Selasa, 22 November 2022 di Education City Stadium, Doha, Qatar.
Denmark datang ke kompetisi dunia ini ingin menindaklanjuti perjalanan mereka yang mengesankan ke final Euro 2020.
Sementara label perasaan baik yang ditempatkan di sisi Kasper Hjulmand sering dibicarakan setelah kisah kemenangan Christian Eriksen, untuk mengurangi Denmark menjadi sentuhan yang tidak adil.
Denmark yang dianggap sebagai kuda hitam di kompetisi ini akan sangat menarik melihat kiprah mereka di Qatar.
Lawan Tunisia, sementara itu, belum diberi banyak kesempatan di Grup D, meski lebih berpengalaman di turnamen sepak bola. Jika pernah ada tim yang mempersulit Denmark, tampaknya itu adalah mereka
Ada desas-desus seputar Denmark tahun ini dan mereka diharapkan terlalu kuat untuk Tunisia, yang sering berjuang di panggung global.
Performa Denmark baru-baru ini membuat mereka melaju hingga semifinal Euro 2020 sekaligus finis di puncak grup kualifikasi Piala Dunia dengan sembilan kemenangan dari 10 pertandingan.
Pasukan Kasper Hjulmand tidak melakukan pertandingan persahabatan menjelang pertandingan besar, jadi pertandingan internasional terakhir mereka adalah kemenangan 2-0 atas juara bertahan Prancis dalam pertandingan UEFA Nations League pada bulan September 2022.
Tunisia membuat penampilan keenam mereka di Piala Dunia tetapi tidak pernah lolos dari babak penyisihan grup. Rekor mereka di pentas global sangat buruk sehingga mereka hanya mengklaim dua kemenangan dari 15 pertandingan di Piala Dunia.
Afrika Utara melakukan pemanasan untuk pertandingan hari Rabu dengan kemenangan 2-0 atas Iran dalam pertandingan persahabatan. Namun, kekalahan 5-1 dari Brasil pada pertandingan sebelumnya di bulan September, menunjukkan bahwa pasukan Jalel Kadri mungkin masih bukan tandingan tim elit di Qatar.
Salah satu masalah utama bagi Tunisia adalah kurangnya serangan tajam. Mereka masih dipimpin oleh penyerang Montpellier Wahbi Khazri, yang menuju ke Qatar tanpa gol dalam 11 pertandingan terakhir untuk klub dan negara di semua kompetisi.
Prediksi susunan pemain:
Denmark (4-2-3-1): Schmeichel; Wass, Kjaer, A Christensen, Maehle; Hojbjerg, Delaney; Skov Olsen, Eriksen, Lindstrom; Dolberg.
Cadangan: O Christensen, Ronnow, Andersen, Nelsson, Kristensen, Larsen, Bah, Jensen, Norgaard, Skov, Damsgaard, Braithwaite, Wind, Poulsen, Cornelius.
Tunisia (4-3-3): Dahmen; Drager, Talbi, Bronn, Abdi; Laidouni, Skhiri, Chaalali; Ben Slimane, Msakni, Khazri.
Cadangan: Mathlouthi, Ben Said, Hassen, Ifa, Meriah, Maaloul, Kechrida, Ghandri, Mejbri, Sassi, Romdhane, Jebali, Khenissi, Jaziri, Sliti.
Riwayat head to head (h2h) antara Denmark dan Tunisia: Denmark dan Tunisia bertemu dalam pertandingan persahabatan pada tahun 2002 dengan kemenangan 2-1 untuk Denmark.
Prediksi skor akhir: Denmark 2 – 1 Tunisia. (standard.co.uk, mrfixitstips.co.uk, 90min.com dan sumber lain).[]
