Jakarta, (Tagar 30/9/2018) - Puluhan ribu relawan tergabung dalam komunitas Batak Bersatu berkumpul di Gedung Mulia, Jalan Kebon Nanas No 70 Cipinang Besar Selatan, Jatinegera, Jakarta Timur, Minggu malam (30/9). Mereka mendeklarasikan dukungan kepada pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 01, Jokowi-Ma'ruf Amin dalam Pilpres 2019.
Presiden Joko Widodo yang sebelumnya dijadwalkan akan hadir, dipastikan tidak dapat menghadiri acara deklarasi ini. Presiden sedang mengunjungi para korban gempa di Donggala dan Palu, Sulawesi Tengah.
Pantauan Tagar News, banyaknya peserta yang hadir hingga membuat sebagian dari mereka tidak dapat memasuki gedung tempat acara berlangsung.
Hadir dalam acara ini di antaranya Erick Thohir Ketua tim Kampanye Jokowi-Ma'ruf, Maruarar Sirait politikus PDIP bersama tokoh Batak lain seperti Otto Hasibuan, Juniver Girsang, Sukur Nababan, Trimedya Panjaitan, Arya Sinulingga, Marsiaman Saragih, Marthin Manurung dan Eddy Berutu membaur bersama dalam acara deklarasi Batak Bersatu.
Rolas Sitinjak Ketua Panitia Batak Bersatu mengaku tidak menyangka banyak peserta hadir dalam acara deklarasi. Padahal, acara tersebut hanya dibuat sederhana dan mendatangkan sejumlah artis Ibukota seperti Rita Butar-Butar dan Edo Kondologit.
Dalam deklarasi ini, Batak Bersatu juga mengadakan penggalangan dana untuk membantu korban bencana gempa dan tsunami di Donggala dan Palu.
Maruarar Sirait mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo mampu membawa perubahan yang nyata bagi Indonesia.
"Kita beruntung punya pemimpin seperti Pak Jokowi. Dia pemimpin yang demokratis, dekat dan dicintai rakyat," kata anggota DPR RI Komisi XI itu.
Maruarar juga menyampaikan bahwa masyarakat Sumatera Utara sudah merasakan pembangunan yang dilakukan oleh Jokowi selama 4 tahun belakangan ini. Khususnya pembangunan infrastruktur jalan di kawasan Danau Toba yang saat ini berlangsung dengan cepat. []
