Magelang - Pandemi Covid-19 belum berakhir. Banyak warga yang nekat tidak mematuhi protokol kesehatan (prokes). Kondisi tersebut menjadi salah satu materi pertanyaan dalam debat kedua Pilkada Kota Magelang tahun 2020, Jumat malam, 13 November 2020 malam.
Moderator debat sempat menampilkan video dimana terdapat seorang pedagang di Pasar Rejowinangun yang tidak menggunakan masker. Kedua pasangan calon wali kota dan wakil wali kota diminta menyampaikan kebijakan dan strategi mereka dalam mengatasi hal ini jika terpilih nantinya.
Calon Wali Kota Magelang nomor urut dua, Aji Setyawan mengatakan, pihaknya akan memberikan edukasi kepada masyarakat.
"Kami akan mengedukasi masyarakat tentang pentingnya 3M, mengenakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan. Bagaimana kami juga selalu mengedukasi bahaya Covid-19 dan bagaimana cara kami memasak sesuatu agar sesuai dengan kesehatan," tutur Aji.
Senada dengan Aji, pasangannya, Windarti Agustina juga menyampaikan pentingnya edukasi kepada masyarakat.
"Mestinya kita tidak boleh jemu mengedukasi masyarakat di tiap kesempatan dan kegiatan, bahwa mentaati protokol kesehatan itu penting. Berikan contoh, kita harus berikan dorongan bahwa kesehatan itu penting," jelasnya.
Sementara, calon wali kota Magelang nomor urut 1, M Nur Aziz mengatakan, dalam mengatasi pandemi Covid-19 dibutuhkan strategi yang jelas. Menurutnya, harus ada standar pemeriksaan spesimen baru
"Saya melihat di Kota Magelang belum jelas, kalau kami jadi, kami akan memberikan tindakan pemeriksaan spesimen baru, minimal seribu per pekan," ujar dia
Wakil Aziz, M Mansyur menambahkan, edukasi kepada masyarakat harus diberikan secara terus menerus. Dia juga mengatakan, perlu adanya sanksi bagi warga yang tidak melaksanakan protokol kesehatan.
Baca juga:
- BPBD Magelang Tambah Kapasitas Pengungsian Warga Merapi
- BPPTKG: Selama Rabu Lalu, Ada 9 Suara Guguran Merapi
- Hindari Abu Vulkanik Merapi, Stupa Borobudur Ditutup Terpal
Sementara itu, Ketua KPU Kota Magelang, Basmar Perianto menjelaskan, debat putaran kedua dilaksanakan untuk menampilkan program dan strategi kedua pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Magelang.
"Melalui debat putaran kedua ini, kita bisa menyimak dan mencermati bersama, program dan strategi kedua pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Magelang. Kami menyajikan, masyarakat yang menentukan," ucap Basmar. []