Dalang Ki Seno Nugroho di Mata Penggemar dan Harapannya

Kepergian dalang Ki Seno Nugroho untuk selamanya membuat penggemar kehilangan. Di mata mereka, Ki Seno dalang yang luar biasa. Ini harapannya.
Pembina PWKS Jabodetabek dan Purworejo Purwadi saat diwawancarai wak media. (Foto: Tagar/Faya Lusaka Aulia)

Bantul – Kepergian dalang Ki Seno Nugroho untuk selama-lamanya membuat banyak pengemarnya merasa kehilangan dan sedih. Sosok dalang yang selalu menghibur dengan pertunjukkan wayang kulit ini memiliki banyak penggemar dari seluruh kalangan dan usia. 

Salah satu grup yang beranggotakan kumpulan orang-orang pengemar dalang Ki Seno Nugroho yaitu Penggemar Wayang Ki Seno Nugroho (PWKS). Keberadaaan PWKS ini sudah tersebar di beberapa daerah di Indonesia seperti PWKS Jabodetabek, Purworejo, Magelang, dan lainnya. 

Baca Juga:

Salah satu Pembina PWKS Jabodetabek dan Purworejo yaitu Purwadi. Dia mengatakan Ki Seno Nugroho memang luar biasa, berkat gaya pakelirannya, dapat mempersatukan para penggemar wayang yang semula hanya mencintai gagrak daerahnya, seperti orang dari wilayah Banyumas hanya menggemari gagrak Banyumas, orang dari wilayah Jawa Tengah bagian utara dan timur yang  hanya menggemari gagrak Surakarta, demikian pula wilayah Jawa Timur menjadi senang dengan gagrak Yogyakarta.

“Di Jakarta kalau ingin melihat gagrak Jogja itu seperti mencari jarum ditumpukan jerami, akan tetapi dengan tampilnya Ki Seno menjadi pembaharuan. Sehingga menimbulkan gairah kawula muda untuk menyukai wayang karena kelucuan Ki Seno,” jelas Purwadi. 

Ki Dalang Seno NugrohoSuasana rumah duka dalang kondang Yogyakarta, Ki Dalang Seno Nugroho. (Foto: Tagar/Faya Lusaka Aulia)

Ki Seno Nugroho dapat mengolah suasana dan mengerti situasi ketika menampilkan pertunjukan wayang kulit. Ki Seno selalu menjiwai ketika memerankan tokoh-tokoh wayang kulit, dan ketika membawakan karakter dari masing-masing tokoh pewayangan itu psti selalu berbeda. 

Menurut Purwadi sendiri Ki Seno Nugroho merupakan sosok yang tidak sombong. Tidak pernah membeda-bedakan teman, meskipun sangat kondang Ki Seno merupakan sosok yang lembah manah. Ki Seno pernah berkata bahwa beliau bukan apa-apa tanpa adanya penggemar. 

Baca Juga:

Purwadi selaku pembina PWKS Jabodetabek dan Purworejo mengucapkan terimakasih kepada almarhum yang telah menghibur semua penggemar sehingga memiki gairah untuk menonton wayang, mencintai wayang, dan mencintai budaya atau adiluhung. 

Dengan adanya Ki Seno Nugroh menurut Purwadi masing-masing penggemar wayang yang semula hanya pribadi-probadi menjadi tambah seduluran dan silaturahmi.  Hal ini terlihat dengan adanya grup-grup di media sosial termasuk grup-grup WhatsApp, sehingga saling mengenal penggemar wayang lintas daerah.

Kemudian harapannya meskipun Ki Seno telah tiada tapi ke depannya dokumentasi pertunjukan-pertunjukan wayang kulit oleh Ki Seno tetap dapat ditayangkan. Sehingga masyarakat tetap dapat menikmati meskipun dalam bentuk video. []

Berita terkait
Ini Wasiat Ki Seno Sebelum Meninggal
Sebelum meninggal Ki Seno pernah meminta agar dalam pemakamannya kelak, ia ingin dibuatkan gending jawa dan dimainkan ketika ia masuk liang lahat.
Esai Ibnu Wahyudi: Selamat Jalan Ki Seno
Sewaktu kecil, aku punya beberapa wayang. Tidak terbuat dari kulit tetapi hanya dari karton.
Asa Didi Nini Thowok Pentas Bareng Ki Seno Nugroho Kandas
Maestro tari Didi Nini Thowok merasa kehilangan atas kepergian Ki Seno Nugroho untuk selamanya. Keinginannya tampil satu panggung kandas.
0
5 Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Membeli Hunian di Sentul
Selain Bekasi dan Tangerang Selatan, Bogor menjadi kota incaran para pemburu hunian di sekitar Jakarta. Simak 5 hal ini yang perlu diperhatikan.