Curhat Via Vallen Tentang Pencurian Celana Dalam

Via Vallen curhat kepada netizen perihal pembantunya yang telah berani mencuri pakaian dalam dan uang di rumahnya.
Artis Via Vallen menghibur warga Kota Metro (Foto: Antara/HO)

Jakarta - Artis penyanyi dangdut Via Vallen berbagi pengalaman yang tidak mengasyikkan kepada para pengikutnya di Instagram.

Pengalaman yang membuatnya kesal, lantaran belakangan seorang Asisten rumah Tangga (ART) yang dipekerjakan di rumahnya telah mencuri barang-barang berharga miliknya. Seperti, celana dalam dan uang.

Temen-temen aku mau share pengalamanku tentang Art di rumah.

Tak hanya itu, sebelum pakaian dalamnya dibawa oleh si pembantu, terlebih dahulu beberapa pakaian miliknya digunakan sehari-hari oleh ART tersebut.

"Temen-temen aku mau share pengalamanku tentang ART di rumah. Dia masih muda, rajin juga, tapi belakangan kebongkar kalo selama ini diem-diem dia sering pake baju aku, baju tidur aku bahkan daleman aku juga," katanya di akun @viavallen, 2 September 2019.

Via VallenVia Vallen curhat celana dalam di curi pembantu. (Foto: Ig/@viavallen)

Saatnya ART itu ditegur saat menggunakan pakaiannya, ada saja alasan yang dilontarkan. Salah satunya dengan mengatakan yang dipakainya memang mirip dengan punya Via, yang dibeli melalui situs online.

"Pernah di tegur sama orang rumah alesannya “emang sama ama punya mba via, beli di online“. Tapi tiap disuruh nyari baju dia dan baju aku yang katanya kembar sama punya aku, dia selalu ngeles alesan ini itu," ujarnya.

Tak hanya itu, Via juga mengatakan bahwa di rumahnya selalu terjadi kehilangan berupa uang dan barang-barang yang ada juga dibawa oleh pembantunya.

"Dia juga sering bawa barang dari rumahku yang bukan haknya, bahkan uang juga (fyi dirumahku sering banget kejadian uang hilang)," ujar dia.

Usai ketahuan menggunakan pakaian Via, hingga lebih dari lima hari ART itu tidak kunjung pulang. Ternyata, ada beberapa barang yang tertinggal ternyata milik Via. Selain itu, ia juga meninggalkan hutang dengan Asisten Rumah Tangga yang lainnya.

"Terakhir dia ijin pulang 5 hari karena ada acara. Tapi udah lebih dari 5 hari ga balik juga dan ternyata ada beberapa barang yang ketinggalan dirumahku, dan ga jadi dibawa pulang yang ternyata itu barang aku juga, bahkan dia minjem uang ART satunya," ucapnya.

"Sampe sekarang nomer keluargaku di blokir semua. Selama ini kalo ijin pulang 3 harian dia suka baliknya sampe setelah berminggu-minggu dan nomer keluargaku di blokir biar ga ditanya kapan balik dan ga tau aktifitas wa dia," ucapnya.

Meski begitu, keluarga Via selama ini masih menerima kehadirannya yang selalu pulang tidak tepat waktu. Karena menurut mereka dia merupakan orang yang baik.

"Tapi ya gitu sama keluargaku masih di terima aja di rumahku, karena kita ngerasa dia baik, jujur dan rajin jadi dimaklumin aja karena masih muda," kata Via

Via juga mengaku, hingga saat ini susah buat dia mencari seorang pembantu rumah tangga yang masih muda dan jujur.

"Jaman sekarang emang susah nyari art yang masih muda, jujur dan rajin. Tapi kalo dr dulu kita tau kalo TANGANNYA PANJANG ya ga bakal di terima lagi dirumahku," ujarnya.

Lantas dia menanyakan kepada netizen, apa tindakan yang dilakukan ketika menemukan pembantu yang melakukan hal demikian.

"Kalian pernah punya pengalaman yang sama kaya aku gini nggak? Terus tindakan kalian apa?" katanya. []

Berita terkait
Via Vallen Cari Pedagang Hormat Dengar Indonesia Raya
Berdiri tegap sembari hormat bendera saat mendengar lagu Indonesia Raya, pedagang remaja di pinggir jalan dicari oleh penyanyi dangdut Via Vallen.
Melihat Bentuk dan Warna Pakaian Dalam Berdasarkan Zodiak
Karakter zodiak seseorang bisa mempengaruhi kecenderungan pemilihan desain dan warna pakaian dalam.
Bupati Pamekasan Diberi Hadiah Pakaian Dalam Wanita
Sekelompok mahasiswa memberikan Bupati Pamekasan Baddrut Tamam penghargaan, berupa bra dan celana dalam.
0
Melihat Epiknya Momen Malam HUT DKI Jakarta Lewat Lensa Galaxy S22 Series 5G
Selain hadir ke kegiatan-kegiatan yang termasuk ke dalam agenda perayaan HUT DKI Jakarta, kamu juga bisa merayakannya dengan jalan-jalan.