China Berikan Sanksi Balasan Kepada Warga Amerika dan Kanada

China mengumumkan sanksi terhadap dua warga AS, seorang warga Kanada dan sebuah badan advokasi HAM sebagai aksi balasan
Sejumlah petugas keamanan di depan Kedutaan Besar Kanada di Beijing, China, 20 Desember 2018 (Foto: voaindonesia.com - Thomas Peter/Reuters)

Jakarta - China mengumumkan sanksi terhadap dua warga Amerika Serikat (AS), seorang warga Kanada dan sebuah badan advokasi HAM pada hari Sabtu, 27 Maret 2021. Sanksi itu merupakan balasan atas sanksi yang diberlakukan oleh AS dan Kanada pekan ini terkait dengan perlakuan Beijing terhadap warga Uighur di Xinjiang.

Kementerian Luar Negeri China mengatakan, seperti dikutip kantor berita AFP, dua anggora Komisi Kebebasan Beragama Internasional AS, Gayle Manchin dan Tony Perkins, serta anggota Parlemen Kanada, Michael Chong, dan sebuah komite parlemen HAM Kanada, dilarang memasuki China daratan, Hong Kong dan Makau.

deradikalisasi chinaMenelusuri kamp \'de-radikalisasi\' Muslim Uighur di China (Foto: bbc.com/indonesia).

Chong menanggapi pemberian sanksi dengan menyebut sanksi itu sebagai "kehormatan."

"Kami berkewajiban untuk mengecam China karena penindakan keras di #HongKong dan genosida #Uighurs," cuit Chong. "Kita yang tinggal dengan bebas di negara demokrasi di bawah supremasi hukum harus bersuara mewakili mereka yang tak punya suara," ujar Chong pula.

Menurut kelompok-kelompok hak-hak asasi manusia (HAM) sedikitnya 1 juta warga Uighur dan orang-orang dari kelompok mayoritas Muslim telah ditahan di kamp-kamp di Xinjiang. Kelompok itu menuduh pihak berwenang melakukan sterilisasi paksa terhadap perempuan dan mewajibkan kerja paksa (vm/ft)/AFP/voaindonesia.com. []

Berita terkait
Sanksi Multi Negara Bagi China Akibat Kebijakan di Xinjiang
Beberapa negara Barat umumkan sanksi-sanksi baru terhadap sejumlah pejabat China yang terlibat penahanan massal warga etnis Uighur di Xinjiang
Australia dan Selandia Baru Dukung Sanksi Terhadap China
Australia dan Selandia Baru sambut keputusan internasional AS, Uni Eropa (UE), Kanada dan Inggris jatuhkan sanksi kepada para pejabat senior China
Beberapa Pejabat China Kena Sanksi Amerika dan Uni Eropa
Amerika, Uni Eropa dan Inggris berlakukan sanksi terhadap beberapa pejabat China karena pelanggaran HAM terhadap Uighur di Provinsi Xinjiang
0
Sejarah Ulang Tahun Jakarta yang Diperingati Setiap 22 Juni
Dalam sejarah Hari Ulang Tahun Jakarta 2022 jatuh pada Rabu, 22 Juni 2022. Tahun ini, Jakarta berusia 495 tahun. Simak sejarah singkatnya.