Medan - PDIP Kota Medan segera melakukan survei terhadap seluruh bakal calon wali kota dan wakil wali kota yang sudah mendaftar ke tim penjaringan partai.
Ada 10 orang yang mendaftar ke partai berlambang kepala banteng itu. Nantinya partai tingkat Kota Medan akan mengirim rekomendasi ke pusat (DPP). Awal Desember, lembaga survei partai juga sudah mulai kerja dan akan memakan waktu beberapa pekan.
"Iya, sampai saat ini, ada 10 calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan yang mendaftar ke partai, nantinya ada beberapa nama yang akan dikirim ke DPP partai," ujar Bendahara DPC PDIP Medan, Boydo HK Panjaitan, di Medan, Rabu 20 November 2019.
Seperti diketahui setiap periode wali kota selalu tersangkut persoalan hukum
Dia berharap ada kandidat yang diusung atau mendapat rekomendasi dari DPP PDIP menjadi sosok yang bisa membawa perubahan untuk Kota Medan. Selain itu, dia juga harus bersih atau bebas korupsi.
"Seperti diketahui setiap periode wali kota selalu tersangkut persoalan hukum. Ke depan jangan sampai terjadi lagi," ucap Boydo, yang juga mendaftar sebagai bakal calon Wakil Wali Kota Medan.
Adapun nama bakal calon Wali Kota Medan dari PDIP, yakni:
1. Akhyar Nasution (kader/petahana)
2. Sidarta Pelawi (non kader/cucu Guru Patimpus, pendiri Kota Medan)
3. Sutrisno Pangaribuan (kader/mantan anggota DPRD Sumut)
4. Maruli Siahaan (non kader, pensiunan Polri)
5. Rion Arios (kader/pengacara)
Bakal calon Wakil Wali Kota:
1. Putrama Al Khairi (non kader/Diretur Utama PD Pembangunan Kota Medan )
2. Nezar Djoeli (non kader/mantan anggota Fraksi Partai Nasdem DPRD Sumut)
3. Hamdan Simbolon (non kader/Ketua DPC PKB Medan)
4. Boydo HK Panjaitan (kader/mantan anggota Fraksi PDIP DPRD Medan)
5. Fitriani Manurung (kader/pengurus DPC PDI Medan). []
