Surabaya - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur (Jatim) menngimbau kepada warga untuk waspada hujan yang disertai angin kencang. Pasalnya, sejumlah daerah sudah mengalami hujan dan angin kencang.
Satriyo menyebut pihaknya terus mengimbau masyarakat agar bisa meminimalisir dampak dari kejadian angin kencang ini.
"Kami ingatkan, kalau ada kejadian ini menjauh dari sudut ruangan, pintu, jendela, dan dinding terluar bangunan, bisa berlindung di tempat aman seperti di tengah ruangan," ujarnya melalui keterangan tertulisnya, Selasa 10 Desember 2019.
Satriyo menyampaikan agar warga juga waspada akan petir saat hujan turun. Jika melihat petir lebih baik segera membungkuk, duduk dan peluk lutut ke dada. Hal ini penting untuk perlindungan diri.
Kami ingatkan, kalau ada kejadian ini menjauh dari sudut ruangan.
"Jangan tiarap di atas tanah karena berbahaya," kata Satriyo.
Di kesempatan yang sama, Satriyo melarang keras masyarakat untuk berlindung di dekat tiang listrik, papan reklame, jembatan, dan jalan layang. Karena benda-benda ini rawan roboh hingga diterbangkan oleh angin.
Sekadar diketahui, empat kabupaten dan kota di Jatim yakni Bangkalan, Bojonegoro, Magetan dan Ponorogo diterjang hujan dan angin kencang.
"Tiga daerah ini terkena angin kencang pada Minggu 8 Desember. Namun terparah ada di Bojonegoro, datanya ada satu rumah rusak berat, 27 rumah dan satu puskemas rusak ringan," ucapnya. []
