Biden Puji FDA yang Setuju Pemakaian Vaksin Covid-19 Pfizer

Presiden Joe Biden menyambut baik disetujuinya secara penuh vaksin Covid-19 buatan Pfizer oleh Badan Pangan dan Obat Amerika (FDA)
Presiden AS, Joe Biden (Foto: voaindonesia.com/Reuters)

Jakarta – Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden, menyambut baik disetujuinya secara penuh vaksin Covid-19 buatan Pfizer oleh Badan Pangan dan Obat (FDA - Food and Drug Administration) AS. Biden mendesak mereka yang belum divaksinasi agar mendapatkan suntikan itu.

“Jika Anda adalah satu dari jutaan orang Amerika yang menyatakan tidak akan divaksinasi sampai ada persetujuan penuh dan final dari FDA, sekarang itu telah terjadi,” kata Biden.

Biden Senin berbicara kepada mereka yang menunggu sampai ada persetujuan penuh atas vaksin. Biden mengatakan "Sekarang itu telah terjadi. Saat yang kalian tunggu-tunggu sudah tiba."

Vaksin Covid-19 produksi Pfizer-BioNTechVaksin Covid-19 produksi Pfizer-BioNTech (Foto: Dok/voaindonesia.com/Reuters)

FDA sebelumnya telah menyetujui tiga vaksin - Pfizer, Moderna dan Johnson & Johnson - untuk penggunaan darurat. Pfizer adalah yang pertama mendapat persetujuan penuh, yang disebut Biden sebagai “standar emas.”

Menyatakan bahwa varian Delta yang sangat menular sebagai "berbahaya dan menular," dan menyebabkan kasus Covid-19 naik secara nasional, Biden mengatakan, "Jangan sia-siakan waktu. Ini saatnya untuk divaksinasi."

Biden juga memanfaatkan kesempatan itu untuk mengimbau perusahaan swasta agar mewajibkan karyawannya divaksinasi (ka/lt)/voaindonesia.com. []

Berita terkait
FDA Setuju Pemakaian Vaksin Covid-19 Produksi Pfizer
FDA AS, Senin, 23 Agustus 2021, menyetujui sepenuhnya vaksin Covid-19 produksi Pfizer bagi warga berusia 16 tahun ke atas
Di Israel Booster Vaksin Covid-19 Pfizer Kurangi Risiko Infeksi
Dosis ketiga vaksin Covid-19 buatan Pfizer tingkatkan perlindungan dari infeksi dan penyakit serius di kalangan warga berusia 60 ke atas di Israel
Vaksin Pfizer Tahap Awal Untuk Warga di Jabodetabek
Vaksin Pfizer akan diperuntukan bagi masyarakat umum yang belum pernah menerima vaksin Covid-19 sebelumnya
0
PBB Serukan Taliban Batalkan Pembatasan Hak Perempuan
Dewan Keamanan (DK) PBB juga terus menekan otoritas Taliban untuk membatalkan pembatasan pada perempuan dan untuk menstabilkan negara