Bidan Poskesdes di Mamuju Lakukan Pungli. Begini Modusnya

Salah satu warga Desa Bebanga, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat kecewa dengan seorang bidan. Ini alasannya.
Poskesdes Bebanga, Kalukku Mamuju Sulbar. (Foto: Tagar/Eka Musriang)

Mamuju - Salah satu warga Ahuni, Desa Bebanga, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), Sudarman, 35 tahun, merasa sangat kecewa terhadap pelayanan di Poskesdes Bebanga, Kalukku Mamuju. Karena saat berobat dia dimintai sejumlah uang.

"Saya diminta membayar sejumlah uang biaya persalinan istri saya dengan alasan pembayaran denda BPJS,"kata Sudarman, Senin 26 Oktober 2020.

Jika ada yang melakukan Pungli, itu adalah oknum karena kami tidak pernah melakukan hal seperti itu.

Sudarman mengaku kebingungan dengan permintaan salah satu bidan di Poskesdes Bebanga, Kalukku Mamuju, untuk membayar biaya persalinan istrinya sebesar Rp 700.000.

"Istri saya melahirkan dan saya disuruh membayar Rp 700 ribu karena katanya BPJS saya menunggak,"ujar dia.

Bahkan, kata Sudarman, untuk membayar biaya persalinan yang diminta salah satu bidan di Poskesdes Bebanga itu, dirinya harus meminjam uang ke kerabat dan keluarganya.

"Saya juga sudah memperlihatkan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) tetapi bidannya tidak mau menerimanya,"kata Sudarman.

Dia juga mengungkapkan, dirinya sempat menanyakan terkait aturan pembayaran biaya persalinan di Poskesdes Bebanga kepada bidan tersebut.

"Bidannya bilang, kerelaan hati saja,"katanya.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Tampa Padang, Kabupaten Mamuju Sulbar, Subhan Masimpa saat dikonfirmasi menegaskan jika di lingkup ruang kerjanya tidak ada pungutan seperti itu.

"Jika ada yang melakukan Pungli, itu adalah oknum karena kami tidak pernah melakukan hal seperti itu,"kata Subhan.

Sementara itu, Kadis Kesehatan Kabupaten Mamuju, drg Firmon menegaskan bahwa pihaknya akan segera melakukan penelusuran terkait dugaan Pungli di Poskesdes Bebanga, Kalukku Mamuju.

"Saya akan telusuri itu,"kata Firmon singkat. []

Berita terkait
Kendala Biaya untuk Operasi Tumor, Pria Mamuju Butuh Bantuan
Pria asal Mamuju Sulawesi Barat membutuhkan uluran tangan dari dermawan untuk operasi tumor di lehernya.
Sejumlah Pimpinan OPD di Mamuju Diperiksa, Ini Penyebabnya
Sejumlah OPD di Kabupaten Mamuju Sulbar diperiksa inspektorat terkait dugaan penyelewengan sejumlah aset daerah.
Honor Tenaga Kontrak di Mamuju Sulawesi Barat Belum Dibayar
Honor tenaga kontrak di lingkup Pemkab Mamuju Sulawesi Barat belum dibayar. Ini alasannya.
0
LaNyalla Minta Pemerintah Serius Berantas Pungli
Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, meminta pemerintah serius memberantas pungutan liar (pungli). Simak ulasannya berikut ini.