Beredar Pesan Berantai Aksi Jogja Bergerak untuk Syuhada

Beredar pesan berantai seruan aksi Jogja Bergerak untuk syuhada. Namun, dalam poster tersebut tidak ada penanggung jawab acara.
Poster seruan aksi Jogja Bergerak yang beredar melalui pesan berantai di WA. (Foto: Istimewa)

Yogyakarta - Poster seruan aksi Jogja Bergerak di Titik Nol Kilometer, Yogyakarta kembali tersebar di grup-grup WhatsApp sejak Selasa, 15 Desember 2020. Informasinya, mereka akan melakukan aksi penggalangan dana untuk keluarga syuhada.

Dalam pesan berantai tersebut, seruan aksi tersebut diinisiasi oleh Forum Ukhwah Islamiyyah Daerah Istimewa Yogyakarta. Berdasarkan jadwal, kegiatan akan dilaksanakan pada Jumat, 18 Desember 2020 sekitar pukul 13.00 WIB sampai dengan 15.00 WIB. 

Baca Juga:

Poster yang beredar di antaranya bergambar suasana massa berkumpul di Titik Nol Kilometer. Massa yang memadati jalan berempatan itu berpakaian muslim lengkap depan kopiah di kepalanya. Ada juga massa yang memakai baju bertulis FPI (Front Pembela Islam). 

Di poster itu tertulis besar-besar “JOGJA BERGERAK” UNTUK KEADILAN DAN HAMINSYA ALLAH. JUM’AT, 18 DESEMBER 2020 DI TITIK NOL KM. MALIOBORO JAM 13.00-15.09 Penggalangan dana untuk keluarga syuhada Hujan tetap jalan dan jaga wudhu!WAJIB! pakai masker, jaga jarak serta jaga kebersihan! Namun dalam poster tersebut, tidak terdapat tulisan penanggungjawab.

Pemberitahuan akan ada aksi besok ke Polresta. Kami tidak mengeluarkan izin.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda DIY, Komisaris Besar Polisi Yuliyanto saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya sudah mengatahui akan adanya seruan aksi tersebut. Polda DIY tidak mengeluarkan izin pelaksana. “Pemberitahuan akan ada aksi besok ke Polresta. Kami tidak mengeluarkan izin,” kata Kombes Pol Yuliyanto saat dihungungi melalui pesan singkat, Kamis, 17 Desember 2020.

Jika penggagas acara tetap menyelenggarakan kegiatan tersebut, dengan terpaksa pihak kepolisian juga akan turun ke jalan guna membantu pengamanan selama aksi berlangsung. Terutama, kata Yuliyanto, memastikan protokol kesehatan Covid-19 dapat dijalankan dengan baik oleh para peserta aksi. 

Baca Juga:

Kombes Pol Yuliyanto berpesan, seruan aksi yang diprediksikan bakal mengundang banyak orang itu, tidak menggangu kepentingan masyarakat yang lain terutama di sekitar lokasi pelaksanaan. “Harus menjaga ketertiban acara dan tidak melanggar aturan. Yang paling penting adalah menjaga protokol pencegah Covid-19 dengan ketat,” ucapnya.

Pihaknya juga sudah menyiapkan personel keamanan yang akan berjaga di sekitar Titik Nol Kilometer. “Yang kami harapkan kegiatan bisa berjalan tertib,” katanya. []

Berita terkait
Kalian Adalah Syuhada, Viral Pemulangan Jenazah Laskar FPI
Kalian adalah syuhada menjadi viral dan trending di Twitter mengiringi pemulangan enam jenazah laskar FPI yang tewas tertembak peluru polisi.
Menghina Presiden Jokowi, Ketua FPI di Deli Serdang Ditangkap
Sempat dipulangkan, Ketua FPI di Deli Serdang pelaku ujaran kebencian dan penghinaan terhadap Presiden Joko Widodo, kembali ditangkap.
Mardani Ali Sera: Tewasnya 6 Laskar FPI Memecah Belah Opini
Anggota Komisi II DPR dari PKS Mardani Ali Sera memandang tewasnya 6 laskar FPI memecah belah opini masyarakat lantaran polisi lakukan penembakan.