BEM Beri Gubernur Jateng Ganjar Pranowo Rapor Merah

BEM wilyah Jateng-DIY memberikaan rapor merah kepada Gubernur Jatenng Ganjar Pranowo, terutama dalam hal ekologi. Ganjar menolak rapor merah itu.
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo (dua dari kiri) dalam acara Goverment Gathering 2020 di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) pada Selasa, 18 Februari 2020. Di panggung itu, mahasiswa memberikan rapor merah untuk Ganjar. (Foto: Tagar/Kiki Luqman)

Bantul - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendapat kesempatan untuk menghadiri acara Goverment Gathering 2020 di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) pada Selasa, 18 Februari 2020.

Kehadiran Ganjar yang menggunakan kemeja putih dan celana hitam disambut oleh aksi demo mahasiswa UMY. Mereka menyuarakan agar mantan Wakil Ketua Komisi II DPR RI ini harus menyelesaikan masalah ekologi di Jateng.

Koordinator BEM Seluruh Indonesia Wilayah Jateng-DIY, Bayu Septian menjelaskan bahwa aksi damai itu bermaksud untuk politikus PDIP ini segera menyelesaikan masalah ekologi di Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah. Mahasiswa mendesak agar Ganjar mengarahkan Bupati Sukoharjo mencabut Surat Keputusan PT RUM.

"Karena menurut kami, mereka (PT RUM) sudah melanggar paksaan dari Pemerintah Daerah. Jadi PT RUM harus ditutup," kata Bayu kepada awak media.

Selain itu Bayu juga mengatakan aksi pemberian rapor merah kepada Gubernur Jateng itu juga menyoroti konflik pembangunan pabrik PT Semen Indonesia dengan para petani Kendeng, Rembang, Jawa Tengah. Bagi mahasiswa, sumber daya alam di Kendeng sudah dieksploitasi sedemikian rupa.

"Kami sangat menolak segala bentuk eksploitasi sumber daya alam di Kendeng dan sampai saat ini segala tuntutan masyarakat belum terpenuhi, itu yang kami kawal," kata Bayu.

Kalau cara Anda baik-baik, saya akan membuka ruang, termasuk cara saya menjawab pertanyaan Anda tadi dengan baik-baik juga.

Di akhir acara setelah Ganjar memaparkan materi, Ketua BEM KM UMY Muhammad Iqbal memberikan rapor merah kepada Gubernur Jateng yang sudah masih di atas panggung itu. Namun Ganjar menolaknya dan diberikan kepada ajudannya.

Saat hendak meninggalkan tempat, Ganjar sempat mendapatkan desakan dari beberapa wakil mahasiswa yang ikut berdemo. Ganjar pun hanya menanggapi dengan santai. Ganjar tidak bersedia dialog karena sikap yang disampaikan mahasiswa tidak baik.

"Kalau cara Anda baik-baik, saya akan membuka ruang, termasuk cara saya menjawab pertanyaan Anda tadi dengan baik-baik juga. Kita harus sama-sama menghormati dengan cara yang baik. Kita bisa chit chat kok," ungkap Ganjar. []

Baca Juga:

Berita terkait
Muhammadiyah Sayangkan Sikap Ganjar Pranowo
Dikdasmen Muhammadiyah Jawa Tengah menyayangkan sikap Ganjar Pranowo yang hendak menutup SMP-nya di Purworejo. Kenapa?
Ganjar Pranowo Minta Sidang Pelaku Bullying Tertutup
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta proses peradilan terhadap ketiga pelajar pelaku perundungan (bullying) digelar tertutup.
Curhat Mahasiswa Jateng di China ke Ganjar Pranowo
11 mahasiswa Jawa Tengah di China curhat ke Gubernur Ganjar Pranowo. Mereka minta dikirimi masker antivirus corona.
0
Elon Musk Sebut Pabrik Mobil Baru Tesla Rugi Miliaran Dolar
Pabrik mobil baru Tesla di Texas dan Berlin alami "kerugian miliaran dolar" di saat dua pabrik kesulitan untuk meningkatkan jumlah produksi