Jakarta - Pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab mengklaim, sekiranya Senin, 11 November 2020, dirinya dan keluarga sudah tiba di Indonesia. Dia pun mengumumkan, setelah mendarat di Tanah Air maka hal pertama yang dilakukan adalah beristirahat di kediamannya di Petamburan, Jakarta Pusat.
"Kami akan istirahat di sana dari hari itu sampai hari Rabu dan Kamis tanggal 11 dan 12 November tahun 2020. Jadi, kalau nanti ada kawan-kawan yang ingin berjumpa, bertemu, bersilaturahmi, tentu sudah mengetahui lewat pengumuman ini, pada hari tersebut saya berada di mana," kata Rizieq dalam kanal YouTube Front TV, Rabu, 4 November 2020.
Agar apa yang sudah saya umumkan ini dapat terlaksana dengan baik.
Rizieq mengaku akan memulai safarinya pada Jumat, 13 November 2020, dengan mengunjungi Habib Ali Assegaf di Tebet, Jakarta Selatan. Di hari yang sama ia akan melanjutkan perjalanan ke Bogor, Jawa Barat, untuk mengunjungi markas syariat di Kecamatan Megamendung.
Baca juga: Rizieq Shihab: Cerita Overstay Itu Buang ke Tong Sampah
"Insya Allah saya akan datang ke sana. Beliau adalah guru saya tercinta yang memberikan saya motivasi. Kemudian, rombongan kami akan langsung meluncur ke Bogor. Kami akan salat Jumat di sana, setelah itu kami akan melaksanakan peletakan batu pertama untuk pembangunan masjid raya markas syariat, insyaallah," ucapnya.
Hari selanjutnya, pada Sabtu malam, 14 November 2020, bersama DPP FPI, dirinya akan menggelar Maulid Nabi Muhammad di Petamburan, Jakarta Pusat.
"Sekaligus saya akan nikahkan putri saya yang ke-4 yaitu Syarifah Najwa Shihab dengan tunangannya Sayyid Irfan Alaydrus. Kami mohon doa kepada seluruh umat Islam, agar apa yang sudah saya umumkan ini dapat terlaksana dengan baik, agar semua ini bisa lancar, sukses, berkah, dan diridai Allah SWT," tuturnya.
Baca juga: Rizieq Shihab Ingatkan Jangan Ada Pahlawan Kesiangan
Untuk itu ia meminta kepada seluruh pihak seyogianya menutup telinga jika ada kabar kepulangannya yang bersumber dari pemerintah.
"Jangan lagi percaya berita di kanan-kiri hoaks, sana-sini hoaks. Jadi saya umumkan bahwa tidak ada halangan apapun bila tidak ada lagi gerakan intelijen musuh atau intelijen hitam, dan upaya-upaya jahat yang menghalangi daripada rencana kita ini semua ini dapat terlaksana dengan baik," kata Rizieq Shihab. []