Begini Kondisi Terkini Anak yang Digigit Komodo di Labuan Bajo

Bocah yang digigit Komodo beberapa hari lalu kini kondisinya sudah mulai membaik.
Korban digigit Komodo. (Foto: Tagar/Ist)

Labuan Bajo - Kondisi terkini korban gigitan Komodo Febrianto, 4 tahun yang dirawat di Rumah Sakit Umum Siloam Labuan Bajo, kabupaten Manggarai Barat, NTT berangsur pulih.

Warga asal Kampung Komodo, Desa Komodo, kecamatan Komodo, kabupaten Manggarai Barat itu digigit pada Sabtu 16 Januari 2021 sekitar pukul 14.00 Wita.

Saat ini pasien dalam kondisi stabil, namum masih dalam pemantaun tim dokter dan tim keperawatan.

Direktur RS Siloam Labuan Bajo, dr Hermas Irawan mengatakan, saat ini Pasien dalam kondisi stabil. Namun masih dalam pemantauan Tim Medis.

"Saat ini pasien dalam kondisi stabil, namum masih dalam pemantaun tim dokter dan tim keperawatan," ujarnya, Senin 18 Januari 2021 lalu.

Lebih lanjut, dr. Hermas menjelaskan, saat korban tiba di unit emergensi, pihaknya langsung melakukan tindakan penyelamatan terhadap korban, yaitu menstabilkan pasien serta melakukan operasi segera untuk memperbaiki luka-luka yang ada pada tubuh korban akhibat gigitan komodo tersebut.

Setelahnya, pasien dimasukan keruangan intensif untuk meemastikan proses pengobatannya benar-benar sampai tuntas.

"Secara umum luka-luka diperbaiki, tetapi hal itu tidak bisa mengembalikan kondisinya semula," ujarnya.

Tindakan yang dilakukan pihaknya sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) dokter dan dokter spesialis yang menangani agar pasien tersebut bisa beraktivitas nantinya.

Hingga kini total pasien gigitan komodo yang berhasil dirawat atau ditangani oleh RS Siloam Labuan Bajo berjumlah 5 (Lima) orang. Terhitung sejak 2016 hingga 2021.

Sementara itu, terkait pembiayaan rumah sakit, Paman Korban, Ismail mengaku awalnya keluarga korban berkeberatan soal pembiayaan rumah sakit. Sebab, Korban berasal dari keluarga tidak mampu.

"Jangankan untuk biaya rumah sakit, biaya hidup sehari-hari saja susah. Makan pagi saja susah," cerita Ismail.

Namun baru merasa legah setelah Pihak Balai Taman Nasional Komodo menyatakan bersedia menanggung seluruh biaya rumah sakit.

"Awalnya kita bingung. Dan setelah kita komunikasikan dengan Perwakilan BTNK ternyata mereka bersedia menanggung sepenuhnya biaya rumah sakit," ujarnya.

Ia berharap agar proses perawatan terhadap korban gigitan komodo ini semuanya dapat berjalan baik-baik saja. []

Berita terkait
Sikap Balai TN Komodo Terkait Insiden Bocah Digigit Komodo
Seorang anak lelaki, diketahui telah digigitnya seekor biawak komodo, begini sikap Balai Taman Nasional Komodo menyikapi hal tersebut.
Berapa Populasi Komodo di Indonesia?
Menurut data KLHK, populasi komodo relatif stabil di Indonesia.
Penataan Taman Nasional Komodo Sesuai Kaidah Konservasi
KLHK menyebutkan, Pengembangan wisata alam sangat dibatasi di kawasan Taman Nasional Komodo, atau hanya pada Zona Pemanfaatan.