Jakarta - Tak sedikit orang yang seringkali begadang (berjaga hingga larut malam) sehingga menyebabkan kurangnya jam tidur dan tentu ini tidak baik untuk kesehatan. Mengenai hal tersebut, banyak orang khususnya pria yang bertanya, apakah begadang mempengaruhi kualitas sperma? Lantas, benarkah?
Dokter umum Abi Noya mengatakan memang terdapat penelitian yang menjelaskan kaitan adanya kaitan pola tidur yang buruk terhadap penurunan tingkat kesuburan pada pria. "Biasanya yang bikin kesuburan pria termasuk kualitas sperma jadi turun itu, misalnya kalau begadang dilakukan terus-menerus hingga menyebabkan metabolisme terganggu terus kelelahan," katanya melalui channel Youtube Alodokter, seperti dikutip Tagar, Minggu, 23 Agustus 2020.
Terlebih begadang dilakukan akibat stres yang disertai kegiatan-kegiatan yang buruk dapat meningkatkan risiko menurunnya kualitas sperma. "Seperti merokok dan minum minuman beralkohol," ucap dokter Abi.
Ketika kondisi tersebut terjadi, terdapat beberapa cara yang bisa dilakukan agar kualitas dan kuantitas sperma tetap terjaga. Misalnya, menjalani pola hidup sehat dengan mengonsumsi makanan bergizi seimbang dan olahraga secara teratur.
Selain itu, menjaga pola tidur menjadi hal penting untuk menjaga kualitas sperma pada pria. "Paling tidak 7-8 jam per harinya," tutur dokter Abi. []
Baca Juga:
Risiko Begadang Terhadap Kesehatan Jantung
Jaga Kesehatan dengan Periksa di Awal Hamil
