Bandel, Satpol PP Padang Tertibkan PKL Objek Wisata

Puluhan lapak pedagang kaki lima (PKL) di kawasan objek wisata Pantai Padang ditertibkan Satpol PP.
Petugas Satpol PP Padang menyita lapak PKL yang ditinggal usai berjualan di kawasan objek wisata pantai Padang, Sumatera Barat, Senin 18 November 2019. (Foto: Tagar/Muhammad Aidil)

Padang - Puluhan lapak pedagang kaki lima (PKL) di kawasan objek wisata Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) ditertibkan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Padang, Senin 18 November 2019.

Kami tertibkan yang membandel. Pedagang dilarang berjualan pagi hingga siang hari.

Lapak PKL ini terpaksa ditertibkan karena sudah berulangkali diperingatkan, namun tetap membandel di kawasan yang tidak diperkenankan berjualan.

"Fokus penertiban kami adalah lapak di sepanjang Pantai Cimpago hingga Pantai Muaro Lasak Padang," kata Kepala Bidang Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat Satpol PP Kota Padang, Erios Rahman.

Selain Satpol PP, penertiban di lokasi objek wisata andalan Padang ini juga dibantu petugas Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Padang.

"Kami tertibkan yang membandel. Pedagang dilarang berjualan pagi hingga siang hari. Mereka boleh buka sore hari dan setelah itu lokasi wajib steril dari lapak," katanya.

Keputusan berjualan sore hari itu sudah disepakati bersama dengan para PKL. Namun masih saja ada yang sengaja meninggalkan lapaknya di lokasi berjualan.

"Sore hari silahkan berjualan asal lapak dan gerobaknya di bawa pulang," tuturnya.

Melarang berjualan pagi hingga sore hari adalah semata untuk menciptakan lokasi pantai yang tertib dan indah. Bukan untuk membatasi pegadang mencari kehidupan.

"Kami akan terus pantau dan tertibkan pedagang yang membandel," katanya. []

Berita terkait
12 Kursi CPNS 2019 Sumbar untuk Disabilitas
Pemerintah Sumatera Barat membuka 12 formasi untuk disabilitas. Hal ini sesuai dengan amanat undang-undang.
Pilkada, Wagub Sumbar Kantongi 15 Nama Pendamping
Wakil Gubernur Sumatera Barat memastikan diri maju dalam pilkada 2020. Hingga kini sudah ada 15 nama yang bersedia menjadi wakilnya.
KPU Sumbar Incar Partisipasi Pemula Lewat Medsos
KPU Sumatera Barat menargetkan angka partispasi pemilih di pilkada 2020 mencapai 77,5 persen.
0
Indonesia Akan Isi Kekurangan Pasokan Ayam di Singapura
Indonesia akan mengisi kekurangan pasokan ayam potong di Singapura setelah Malaysia batasi ekspor daging ayam ke Singapura