Bandar Sabu Asal Bone Ditembak di Makassar

Bandar sabu asal Kabupaten Bone ditembak polisi di kota Makassar. Bandar sabu lintas Kabupaten ini ditembak karena hendak melarikan diri.
Kasat Narkoba Polrestabes Makassar, Kompol Diari Astetika (Baju hitam) saat ditemui di RS Bhayangkara Makassar.(Foto: Tagar/Lodi Aprianto)

Makassar - Seorang bandar narkoba jenis sabu di Kabupaten Bone, Sulsel, bernama Nasruddin alias Butunge, 38 tahun, ditembak polisi di Kota Makassar. Bandar sabu lintas kabupaten ini dilumpuhkan karena mencoba melarikan diri saat pengembangan kasus, Kamis 10 Oktober 2019.

"Pelaku mencoba melarikan diri dan melawan petugas saat dilakukan pengembangan kasus di Makassar. Akibatnya, dia lumpuhkan karena tidak mengindahkan tembakan peringatan petugas dan kemudia dilarikan ke RS Bhayangkara Makassar," kata Kasat Narkoba Polrestabes Makassar, Kompol Diari Astetika saat ditemui di RS Bhayangkara Makassar.

Nasruddin alias Butunge merupakan bandar sabu lintas kabupaten di Sulsel cukup terbilang licin.

Ia kerap mengelabui petugas dan telah lama menjadi target operasi. Pasalnya, Butunge ini mengedarkan barang tersebut di Makassar dan juga beberapa kabupaten lainnya seperti di Kabupaten Bone sendiri.

Tapi pelarian Butunge ini kini telah berakhir. Ia berhasil ditangkap oleh Tim Ubur-ubur Satuan Narkoba Polrestabes Makassar. Tim Ubur-ubur yang dipimpin langsung oleh Aiptu Kamaruddin itu berhasil menangkap Butunge di daerah Bajoe, Kabupaten Bone, Sulsel.

"Awalnya itu kita meringkus seorang pengedar sabu di BTN Minasa Upa Makassar. Kemudian di kembangkan ke bandarnya yakni Butunge. Dan Butunge pun ditangkap di kampungnya di Bone," beber Diari.

Terpisah, Dantim Ubur-ubur Satuan Narkoba Polrestabes Makassar, Aiptu Kamaruddin mengaku jika penangkapan terhadap bandar sabu ini cukup dramatis. Pihaknya sempat saling kejar-kejaran karena Butunge melarikan diri ketika melihat petugas di Kabupaten Bone.

"Waktu penangkapan di Bone, kita itu sempat saling kejar-kejaran hingga meletuskan senjata ke udara dua kali karena pelaku sempat juga mencoba kabur," katanya.

Meski sempat mencoba kabur, Butunge berhasil ditangkap. Hal itu berkat bantuan dan kerjasama dari personel Detasemen Peralatan XIV/ Hasanuddin di Watampone. Dan dari hasil penggeledahan di lokasi, kita menemukan satu sachet di saku celana pelaku dan beberapa sachet besar yang sembunyikan di motornya.

"Kita tangkap berkat bantuan dari Denpal Kodam Hasanuddin, sehingga kita berterima kasih atas bantuannya berhasil menggulung bandar sabu di Kabupaten Bone.

Barang bukti kita temukan di kantongnya satu sachet sedang dan ada juga di dashboard motor, yang diduga mencapai 100 gram," tutup Kamaruddin.

Butunge merupakan bandar kelas kakap. Dia ini pernah mengambil barang haram tersebut dari Kalimantan melalui jaringan Malaysia. Olehnya itu, bandar sabu ini akan dijerat dengan pasal 112 ayat (2) dan pasal 114 ayat (2) UU RI nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara. []

Baca juga:

Berita terkait
Sopir Bank BUMN di Makassar Tertangkap Pesta Sabu
Dua oknum sopir mobil BUMN di kota Makassar ditangkap karena konsumsi narkoba. Mereka ditangkap tim elang Polrestabes Makassar.
Dua WNA Asal Rumania Bobol Mesin ATM di Makassar
Tim Cybercrime Polda Sulsel meringkus dua WNA asal Rumania bernama Gilca Amzulescu George Silviu, dan Stancu Razvan Aurelian. Begini modusnya
Bayi Dalam Kardus Ditemukan di Makassar
Bayi perempuan ditemukan warga yang berada di jalan Emmy Saelan, Kelurahan Gunung Sari, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar.