Bahlil Lahadalia Keliling Negara Rayu Investor Asing

Kepala BKPM Bahlil Lahadalia akan berkeliling ke sejumlah negara untuk merayu dan meyakinkan investor asing untuk masuk ke Indonesia.
Pengusaha Bahlil Lahadalia ditelepon oleh protokol dan bergegas datang ke Istana Kepresidenan dengan mengenakan kemeja putih, Selasa (22/10/2019). (Foto: Antara/Hanni Sofia.

Jakarta - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia akan berkeliling ke sejumlah negara seperti China, Korea Selatan, dan Jerman untuk merayu dan meyakinkan para investor asing untuk masuk ke Indonesia. 

Kunjungan kerja Bahlil Lahadalia akan berlangsung selama sembilan hari, yaitu dari 20-29 November 2019.

“Kepala BKPM akan meyakinkan calon investor di China dan Korea Selatan,” ujar anggota Komite Investasi Bidang Komunikasi dan Informasi BKPM Rizal Calvary Marimbo dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa, 19 November 2019 seperti dilansir dari Antara.

Rizal mengatakan Bahlil akan berjumpa dengan pengusaha setempat secara one-on-one di Beijing, China pada 20-22 November 2019. Kemudian bertemu dengan sejumlah investor di Seoul, Korea Selatan pada Sabtu, 23 November 2019. 

Pada Minggu hingga Selasa, 24-26 November 2019 Bahlil akan berada di Seoul dan Busan, Korea Selatan bergabung dengan rombongan Presiden Joko Widodo dan para menteri lainnya untuk mengikuti Forum ASEAN-Republic of Korea CEO Summit di Busan.

Selain itu, Bahlil juga berencana menandatangani nota kesepahaman di daerah Ulsan, Korea Selatan. “Meneken nota kesepahaman dengan Hyundai Motor Company (HMC) di kompleks pabrik Hyundai yang berlokasi di Ulsan, Korea Selatan,” kata Rizal.

Agenda Bahlil dilanjutkan pada Rabu hingga Sabtu, 27-30 November 2019 dengan bertolak ke Munich, Jerman. Di sana Bahlil bersama Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan akan melakukan one-on-one meeting dengan perusahaan asal Jerman BASF dan VW Wolfsburg.

Rizal menuturkan apa yang dilakukan Bahlil merupakan upaya pemerintah untuk mengantispasi ancaman gejolak dan instabilitas yang sedang terjadi di beberapa negara tujuan investasi utama. 

Negara-negara maju di Asia seperti Jepang dan Singapura menghadapi ancaman resesi. Ada juga ancaman negative rate pada sektor keuangan di negara-negara maju itu.

"Bapak Kepala BKPM mengatakan bahwa ini adalah peluang. Saatnya Indonesia meningkatkan daya saingnya untuk menarik dana-dana investasi dari negara-negara tersebut. Kita rayu masuk ke Indonesia,” ujarnya.

Menurut Rizal, stabilitas politik dan ekonomi Indonesia menjadi daya tarik tersendiri bagi investor. Sebab, Indonesia memiliki pasar yang besar serta ketersediaan bahan baku untuk industri.

“Kita yakin sekali. Apalagi Kepala BKPM dan Pemerintah sedang bekerja keras melakukan penyederhanaan prosedur, regulasi, perizinan, dan perpajakan agar investor menjadikan Indonesia sebagai surga investasi dunia,” ucapnya. []

Berita terkait
Kepala BKPM Bahlil Lahadalia di Mata Masyarakat
Bahlil Lahadalia resmi dilantik oleh Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Maruf Amin sebagai Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).
Bahlil Lahadalia, Ketua HIPMI Bakal Jadi Menteri Jokowi?
Jokowi menyebut Ketua HIPMI Bahlil Lahadalia tepat jadi menteri saat memberi sambutan di acara buka bersama dengan HIPMI.
Bahlil Lahadalia, Calon Menteri Jokowi Tahan Banting
Nama Bahlil Lahadalia yang merupakan Ketua Umum HIPMI, akhir-akhir ini dikabarkan akan menjadi menteri di kabinet Joko Widodo (Jokowi) periode 2019 hingga 2024.