Asrama Embarkasi Haji Indramayu Dilengkapi Museum

Besaran anggaran untuk pembangunan asrama haji di Kabupaten Indramayu sebesar Rp 100 miliar
Calon jemaah haji Kabupaten Indramayu dan Kota Cirebon, Tahun 1441 H/ 2020 M, di Masjid Roduatul Jannah Islamic Center Indramayu, Senin, 9 Maret 2020. (Foto: Tagar/Diskominfo Indramayu).

Indramayu - Asrama Embarkasi Haji di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, akan segera dibangun pada tahun 2020 ini di Desa Legok, Kecamatan Lohbener, Indramayu. Pekerjaan jasa konsultan perencanaan dan detail engineering design (DED) telah dimulai sejak 14 Januari 2020 lalu. Setelah proses ini kemudian dilakukan pekerjaan teknis yang diawali dengan proses pengurugan lahan.

Demikian disampaikan Plt Bupati Indramayu, Taufik Hidayat, di sela-sela memberikan arahan pada kegiatan Bimbingan Pra-Manasik, Calon Jamaah Haji, Kabupaten Indramayu dan Kota Cirebon, Tahun 1441 H/ 2020 M, di Masjid Roduatul Jannah Islamic Center Indramayu, Senin, 9 Maret 2020.

Kegiatan pembangunan asrama embarkasi haji dilakukan langsung oleh Kementerian Agama melalui Kanwil Kemenag Jawa Barat dengan besaran anggaran mencapai Rp 100 miliar yang bersumber dari APBN sebesar Rp 75 miliar dan APBD Provinsi sebesar Rp 25 miliar. Sementara untuk Pemkab Indramayu telah menganggarkan untuk pengurugan tanah sebesar Rp 3 miliar yang ada di Dinas PUPR Kabupaten Indramayu.

“Asrama embarkasi haji Indramayu ini nantinya sebagai sarana pendukung untuk mewujudkan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati sebagai bandara embarkasi haji. Untuk itu mari kita berdoa kepada Allah memohon kelancaran proses pembangunan asrama embarkasi haji indramayu ini,” tegas Taufik.

Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umroh Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat, Ajam Mustajam mengatakan, pembangunan Asrama Embarkasi Haji Indramayu, dirinya menegaskan peletakan batu pertama akan dilaksanakan pada bulan April 2020 mendatang. Dan berharap akan menjadi asrama Embarkasi Haji terbaik di Indonesia karena dilengkapi dengan miniatur pesawat dan juga direncanakan ada pula museum haji.

Sementara itu terkait kegiatan kegiatan Bimbingan Pra-Manasik, Calon Jamaah Haji, Kabupaten Indramayu dan Kota Cirebon, Tahun 1441 H/ 2020 M, Taufik mengatakan

terselenggaranya kegiatan ini,menjadi salah satu bukti bagaimana sebuah kerja sama dilakukan dengan baik antara Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat dengan Kabupaten Indramayu sehingga mampu melahirkan inovasi kegiatan seperti ini.

Taufik mengungkapkan, penyelenggaraan haji dari tahun ke tahun dirasakan semakin membaik. Hal ini menjadi bukti bahwa pemerintah serius menangani kebutuhan umat. Hal ini dicapai melalui proses evaluasi yang terus menerus serta dibantu oleh berbagai pihak yang ingin menjadikan proses ibadah yang multidimensi ini bisa sempurna.

“Kegiatan bimbingan pra manasik hari ini pada dasarnya diselenggarakan guna mempersiapkan manasik haji yang nantinya akan membantu para jemaah calon haji dalam memahami tata cara berhaji yang baik dan benar, agar nantinya dapat melaksanakan seluruh tahapan serta rukun ibadah haji dengan lebih mudah dan lancar. Selain itu, bimbingan pra manasik juga sebagai momen silaturahmi antar sesama jemaah calon haji agar semakin mengenal dan saling membantu dalam mempersiapkan perjalanan ke tanah suci nanti,” kata Taufik. []

Berita terkait
Lima Wisata Indramayu Daerah Asal Iis Dahlia
Kampung halaman Iis Dahlia di Indramayu menyimpan segudang wisata yang wajib dikunjungi, pesonanya tak kalah dengan wisata Indonesia lainnya.