Anak Buah AHY: Hentikan Ambisi Presiden Tiga Periode

Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Benny Kabur Harman, menegaskan bahwa masa jabatan presiden dibatasi hanya dua periode.
Benny K Harman. (Foto: Tagar/Twitter @BennyHarmanID)

Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Benny Kabur Harman, menegaskan bahwa masa jabatan presiden dibatasi hanya dua periode.

"Ada yang bilang, yang mau Presiden Jokowi tiga periode itu rakyat bukan Jokowi. Jawab saya enteng. Kehendak rakyat itu ada batasnya, dibatasi konstitusi. UUD 1945 membatasi masa jabatan presiden hanya dua periode," kata Benny di dalam postingan Twitter-nya, Jumat, 25 Juni 2021.

"Mesti enak jadi presiden dan rakyat mau, harus berhenti! #RakyatMonitor," ujarnya.

Benny juga mengunggah opini yang ditulis cendekiawan sekaligus pakar aliansi kebangsaan, Yudi Latif yang diterbitkan sebuah surat kabar. Dia pun meminta semua politisi, kaum intelektual, dan pemilik modal yang menginginkan Jokowi tiga periode untuk berhenti berambisi.


Mesti enak jadi presiden dan rakyat mau, harus berhenti! #RakyatMonitor.


"Berhentilah niat dan ambisi memaksa Presiden Jokowi tiga periode atau memperpanjang masa jabatan Jokowi dengan menunda pemilu dengan alasan Covid. Merusak negara, menabrak moral dan etika," katanya.

Baca Juga: Bara JP Papua: Jokowi Tiga Periode Cuma Membuat Gaduh

Berita terkait
Wacana Presiden Tiga Periode Hanya Pepesan Kosong
Direktur Eksekutif Indo Polling Wempy Hadir menilai wacana penambahan masa jabatan presiden menjadi tiga periode hanya pepesan kosong
Relawan JokPro Inginkan Jokowi Tiga Periode Jadi Presiden
Ketua Umum JokPro 2024 Baron Danardono Wibowo mengatakan sedang mengumpulkan kekuatan untuk menjadikan JakPro tiga periode menjadi presiden.
Presiden Jabat Tiga Periode untuk Kepentingan Siapa?
Anggota Komisi II DPR RI Guspardi Gaus mengatakan, Presiden Jokowi sudah dua kali menolak masa jabatan presiden tiga periode.
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.